PERANCANGAN AKUISISI DAN PEMROSESAN SINYAL ELEKTROKARDIOGRAFI (EKG) PORTABEL DENGAN MENGGUNAKAN MATRIK LED SEBAGAI PENAMPIL

Skripsi ini bertujuan untuk merancang dan membuat alat yang dapat mengakuisisi dan memproses sinyal jantung (EKG) secara portabel dengan menggunakan matrik LED sebagai penampil. Untuk dapat memperoleh sinyal jantung diperlukan 3 (tiga) buah elektroda yang berfungsi sebagai sensor dan rangkaian pengkondisi sinyal serta sebuah alat peraga atau penampil. Dalam perancanganan alat ini penulis menggunakan IC AD620AN sebagai penguat instrumentasi dan IC LT1114CN serta IC TL072 sebagai filter. Kemudian output utput EKG amplifier dihubungkan kerangkaian matrik LED yang daripfilter sebagai output dike) alikan oleh 3 (tiga) IC, yaitu IC LM3914 doubar display driver dan IC HCF4017 decade e counter with 10 decoded output serta IC LM555 timer. IC penguat instrumentasi (TA) AD620AN adalah IC yang didalamnya sudah terdapat rangkaian penguat instrumentasi klasik tiga OP-Amp yang merupakan rangkaian utama dalam pemrosesan sinyal bioelektrik jantung, Prinsip kerjanya adalah pada saat terjadi selisih tegangan bioelektrik antara dua bagian sisi tubuh yang melalui elektroda-elektroda tegangan tersebut t akan dikuatkan oleh diferensial amplifier. Akan tetapi agar tegangan yang akan dikuatkan tidak drop atau hilang sebelum dikuatkan maka tegangan tersebut maka selisih harus dilewatkan melalui penguat penyangga. Tegangan ini adalah tegangan AC yang memiliki amplitudo yang besarnya anatara 0.5-10mV. Untuk pemrosesan selanjutnya tegangan keluaran dari penguat instrumentasi akan dilewatkan ke filter karena tegangan tersebut pasti membawa tegangan atau sinyal lain selain jantung seperti misalnya sinyal atot (EMG), frekwensi jala-jala 50Hz, gerakan-gerakan tubuh, dan lain-lain. Alat ini juga dapat dirancang ulang untuk digunakan sebagai penguat sinyal bioelektrik lainnya seperti EMG, EEG, ERG, dan pendeteksi tekanan darah yang tentunya berdasarkan prinsip yang serupa dengan EKG/ECG. Agar hasil pemrosesan sinyal bioelektrik jantung ini dapat dilihat atau dianalisa maka sinyal tersebut harus ditampilkan melalui sebuah penampil atau peraga. Dalam perancangan ini alat peraga tersebut menggunakan matrik LED yang berfungsi layaknya osiloskop sederhana yang hanya memerlukan catu daya baterai. Tetapi dalam pengujian matrik LED itu sendiri sinyal yang ditampilkan kurang jelas dan sukar untuk dianalisa namun fungsinya berjalan dengan cukup baik. Pada saat pengujian keselurahan alat ini ternyata belum mampu menangkap sinyal bioelektrik jantung, Dan dari beberapa kali pengajian dapat disimpulkan bahwa kemungkinan ketidakmampuan alat ini dalam menangkap sinyal jantung dikanerukan masalah sumber masakkan dan sensivitas elektroda dan juga pemakaian kabel fru