PENERAPAN ALGORITMA GENETIKA PADA SISTEM PENJADWALAN MATA PELAJARAN (STUDI KASUS SMPN 1 GEDEG MOJOKERTO)

Pembuatan jadwal yang dilakukan pada setiap tahun ajaran baru menjadi tugas rutin bagi Wakasesek Kesiswaan di SMPN 1 GEDEG. Beberapa aturan dalam pembuatan jadwal telah diterapkan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang ada, seperti menghindari adanya jadwal yang saling bertabrakan dan untuk setiap mata pelajaran dan guru memiliki total waktu setiap minggu. Namun, pembuatan jadwal di SMPNI GEDEG masih dilakukan secara manual mulai dari proses pengumpulan data seperti data ruangan, data mata pelajaran, data pengajar dan pengajar mata pelajaran setiap ruangan hingga proses pembuatan jadwal hal tersebut cukup menguras tenaga apalagi bila pembuatan jadwal dilakukan 4 jam dalam sehari dan akan selesai dalam waktu 2 hari Oleh karena itu, pada penelitian ini, akan dibangun suatu sistem yang dapat melakukan pembuatan jadwal secara terkomputerisasi menggunakan algoritma genetik, sehingga jadwal yang dibuat akan menjadi lebih cepat dan optimal menggunakan parameter parameter yang berkaitan dengan sumber daya proses penjadwalan seperti: ruangan, tenaga pengajar, waktu belajar mengajar dalam waktu 1 hari dan 1 minggu dan mata pelajaran. Hasil akhir dari sistem ini adalah sebuah jadwal untuk 24 kelas dalam waktu 1 minggu yang memiliki kemungkinan tidak adanya sumber daya yang digunakan dalam waktu yang bersamaan, contoh: 1 tenaga pengajar melakukan kegiatan belajar mengajar dalam waktu yang sama. Pada pengujian, algoritma memiliki kinerja yang cukup baik dengan menggunakan parameter-parameter probabiliyas crossover sebanya 0.6, probabilitas mutasi 1 dan jumlah kromosom sebanyak 6 individu. Sedangkan pengujian penjadwalan yang menggunakan 24 ruangan dapat menghasilkan jadwal dengan akurasi yang tinggi, karena dari 10 percobaan, 3 percobaan mengalami kegagalan namun dengan jumlah kesalahan jadwal sebanyak 1 jadwal