GAMBARAN KADAR HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) PADA MAHASISWA TLM POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA DENGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) OVERWEIGHT

Latar Belakang : Salah satu masalah gizi remaja adalah gizi lebih akibat penimbunan lemak. Indeks Massa Tubuh (IMT) digunakan untuk memperkirakan kondisi kelebihan berat badan yang berkolerasi dengan massa lemak tubuh. Overweight adalah kondisi berat badan yang melebihi berat badan normal, yang berasal dari otot, tulang, lemak, dan air. Overweight cenderung terjadi bersamaan dengan dislipidemia. Dislipidemia merupakan ketidakseimbangan kadar lipid dalam darah. Peningkatan Indeks Massa Tubuh (IMT) berkaitan dengan penurunan kadar High Density Lipoprotein (HDL). Mahasiswa Jurusan TLM cenderung kurang melakukan aktivitas fisik dan kurang memperhatikan asupan makanan seperti gorengan, makanan cepat saji, sayur bersantan dan berminyak yang mengandung kadar lemak tinggi. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar HDL pada Mahasiswa TLM Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dengan IMT overweight. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain penelitian Cross Sectional. Sampel penelitian adalah darah vena mahasiswa Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dengan IMT overweight sebanyak 30 sampel. Hasil uji dianalisis secara deskriptif. Hasil Penelitian : Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa TLM Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dengan IMT overweight paling banyak berjenis kelamin perempuan dan berusia 18 tahun. Rerata IMT mahasiswa 23,871kg/m2. Paling banyak kadar HDL rendah berjenis kelamin perempuan dengan rerata laki-laki 47,732mg/dL dan perempuan 50,596mg/dL. Kesimpulan : Kesimpulan penelitian ini adalah mahasiswa TLM Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dengan IMT overweight memiliki rerata IMT 23,871kg/m2 dengan rerata kadar HDL laki-laki 47,732mg/dL dan perempuan 50,596mg/dL yang termasuk normal. Kata Kunci : Indeks Massa Tubuh (IMT), overweight, High Density Lipoprotein (HDL)