PAKELIRAN PADAT LAKON SANG JARASANDHA

Skripsi karya seni yang berjudul “Pakeliran Padat Lakon Sang Jarasandha” adalah sebuah karya pakeliran yang digunakan sebagai salah satu syarat mencapai gelar sarjana seni pada Jurusan pedalangan Institut Seni Indonesia Surakarta. Karya ini mencoba menggali nilai-nilai darma bakti yakni rasa hormat dan berbakti dari tokoh Jarasandha yang menjalani kehidupan sebagai anak yang dibuang oleh ayah kandungnya sendiri, Prabu Brihadrata. Tema tentang anak yang berbakti tersebut dilandasi dari sebauh pemikiran bahwa di dunia hal paling besar yang dimiliki oleh manusia adalah hati nurani dan rasa kemanusiaan itu sendiri. Konsep yang digunakan dalam karya ini adalah konsep pakeliran padat yang ditulis oleh Soedarko, sedangkan teori yang menjadi pijakan penggarapan sanggit lakon adalah teori sanggit gagasan Sugeng Nugroho. Hasil dari proses kekaryaan ini pada akhirnya melahirkan sebuah temuan yang mendasari penokohan, penataan plot dan alur, dan menjadi media tersampainya nilai darmabakti dari tokoh Jarasandha