PENGARUH METODE KERJA KELOMPOK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL FPTK UPI

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya intensitas pengaplikasian metode kerja kelompok dalam berbagai mata perkuliahan di Program Studi Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran umum metode kerja kelompok, gambaran umum motivasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI, dan mengetahui pengaruh metode kerja kelompok terhadap motivasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI angkatan 2002-2005, sampel diambil secara Proportionate Stratified Random Sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengukur variabel X (metode kerja kelompok) dan variabel Y (motivasi belajar) adalah angket dengan skala Likert. Pengujian validitas dilakukan dengan rumus Product Moment dari Pearson sedangkan reliabilitasnya diuji dengan rumus Cronebach Alpha. Penelitian ini menggunakan statistik parametrik. Untuk koefisien korelasi yang digunakan adalah koefisien korelasi Product Moment dan uji hipotesis menggunakan uji 1. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh gambaran pada masing-masing variabel berkategori cukup baik yaitu 75,56Y6 untuk variabel X dan 68,89Y4 untuk variabel Y. Adanya pengaruh metode kerja kelompok terhadap motivasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Sipil FPTK ditunjukkan oleh regesi linear sebesar Y — 30,695--0,386X dan besarnya koefisien determinasi sebesar 14,9195 yang berkategori rendah. Dari hasil pengujian hipotesis didapatkan thiung sebesar 2,745. Harga ini lebih besar dari tune sebesar 2,691. Hasil ini menunjukkan bahwa hipotesis yang menyatakan adanya pengaruh yang positif dan signifikan antara metode kerja kelompok terhadap motivasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Sipil FPTK UPI diterima