PENERAPAN PEMBELAJARAN INKUIRI TERSTRUKTUR MELALUI KEGIATAN EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kesulitan siswa dalam memahami konsep-konsep fisika. Adapun penyebab kesulitan itu karena kurangnya keterhbatan siswa dalam pembelajaran, dimana alokasi waktu di kelas lebih banyak digunakan guru untuk ceramah sehingga kegiatan percobaan jarang sekali dilakukan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen dengan menggunakan desain one group time series. Pembelajaran Inkuiri Terstruktur pada penelitian ini diterapkan sebanyak tiga seri pembelajaran untuk mengetahui perkembangan peningkatan pemahaman konsep siswa setiap sen pembelajaran, profil setiap aspek pemahaman menurut taksonomi bloom serta mengetahui efektivitas pembelajaran yang diterapkan. Berdasarkan hasil anahsis data setelah pembelajaran diterapkan, didapatkan bahwa pemahaman konsep siswa mengalami peningkatan untuk setiap seri pembelajaran setelah dilakukan uji hipotesis pada interval taraf kepercayaan 95%. Selain itu setiap aspek pemahaman baik translasi, interpretasi, dan ekstrapolasi juga mengalami peningkatan. Sedangkan efektifitas Pembelajaran Eksperimen dengan Pendekatan Inkuiri Terstruktur yang diterapkan secara kualitatif tidak meningkat, yaitu berada pada kategori sedang (efektij), namun secara kuantitatif mengalami peningkata