IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA SMK NEGERI 4 BANDUNG PADA SAAT PANDEMI

Situasi pada masa pandemi Covid-19 telah mempengaruhi model pembelajaran siswa di SMK. Model pembelajaran yang digunakan pada saat pandemi yaitu model pembelajaran konvesional yang terdiri dari ceramah dan penugasan. Hal tersebut menyebabkan kreativitas siswa menurun. Model pembelajaran sinektik menitik beratkan kepada peningkatan kreativitas melalui penggunaan proses penganalogian dua hal berbeda namun memilki suatu hal yang sama. Penggunaan model sinektik pada penelitian ini digunakan dengan membandingkan elektronika dengan kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kreativitas siswa kelas X SMK Negeri 4 Bandung pada saat pandemi dan mengetahui hasil dari implementasi model pembelajaran sinektik dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas X SMK Negeri 4 Bandung. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi dengan desain nonequivalent control group design yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Populasi pada penelitian ini yaitu kelas X TAV SMK Negeri 4 Bandung. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas X TAV. Instrumen penelitian terdiri dari pre-test, post-test, lembar observasi guru, dan lembar angket siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) penggunaan model sinektik memberikan pengaruh terhadap kreativitas siswa SMK Negeri 4 Bandung terlihat dari perubahan nilai kelas sinektik 67.27 menjadi 86.20, 2) model sinektik memberikan peningkatan kreativitas lebih baik dibandingkan model pembelajaran konvensional, Kelas yang menggunakan model konvesional 79.77, sementara kelas yang menggunakan model sinektik 86.20, 3) pembelajaran elektronika dasar menggunakan model sinektik sangat membantu siswa dalam mengembangkan kreativitasnya. Kata kunci : Pembelajaran SMK, Model Pembelajaran, Sinektik, Kreativitas The situation during the Covid-19 pandemic has affected the learning model of students in SMK. The learning model used during the pandemic is the conventional learning model consisting of lectures and assignments. This causes students' creativity to decrease. The synectic learning model focuses on increasing creativity through the use of an analogy process two different things but have one thing in common. The use of the synectic model in this study was used by comparing electronics with everyday life. This study aims to determine the creativity of class X students of SMK Negeri 4 Bandung during a pandemic and find out the results of implementation of the synectic learning model in improving the creative thinking skills of class X students of SMK Negeri 4 Bandung. This study uses a quasi-experimental method with a nonequivalent control group design consisting of an experimental class and a control class. The population in this study are class X TAV SMK Negeri 4 Bandung. The research sample consisted of two X TAV classes. The research instrument consisted of pre-test, post-test, teacher observation sheets, and student questionnaire sheets. The results showed that: 1) the use of the synectic model has an influence on the creativity of the students of SMK Negeri 4 Bandung as seen from the change in the value of the synectic class from 67.27 to 86.20, 2) the synectic model provides a better increase in creativity than the conventional learning model, the class that uses the conventional model is 79.77, while the class that uses the synectic model is 86.20, 3) learning basic electronics using the synectic model is very helpful for students in learning develop their creativity. Keywords: Vocational High School Learning, Learning Model, Synectics, Creativit