PENGARUH EFIKASI DIRI DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA (Studi Pada Kelas XI Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran Pada Mata Pelajaran Otomatisasi Tata Kelola Kepegawaian di SMK Negeri 3 Bandung)

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah belum maksimalnya hasil belajar siswa Kelas XI OTKP pada Mata Pelajaran OTK Kepegawaian di SMK Negeri 3 Bandung dengan penyebabnya antara lain efikasi diri dan kesiapan belajar yang berasal dari individual siswa. Berdasarkan Teori Belajar Kontruktivisme Vygotsky menyatakan bahwa dalam proses pembelajaran menitikberatkan salah satunya pada faktor individual yang merupakan kunci dari perkembangan manusia sebagai pembelajar serta dapat membedakan perkembangan dan pengalaman belajar antara siswa satu dengan siswa lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terhadap tingkat efikasi diri, kesiapan belajar dan hasil belajar serta untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh efikasi diri dan kesiapan belajar terhadap hasil belajar siswa. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah survey eksplanasi dengan pendekatan kuantitatif. Data penelitian diperoleh melalui penyebaran angket dengan model Skala Likert, menggunakan sampel sebanyak 84 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat efikasi diri dan kesiapan belajar siswa pada kecenderungan pilihan sangat tinggi dan tingkat hasil belajar siswa berada pada kategori sedang. Secara simultan dan parsial efikasi diri dan kesiapan belajar memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar siswa. The problem examined in this research is not been maximal achievement of student learning outcomes Class XI OTKP on the subject “OTK Kepegawaian” at SMK Negeri 3 Bandung with the causes include self-efficacy and learning readiness that comes from individual students. Based on the Vygotsky’s Constructivism Learning Theory states that in the learning process one of the emphasis is on individual factors which are the key to human development as a learner and can distinguish the development and learning experience between one student and another. This study aims to describe the level of self-efficacy, readiness to learn and learning outcomes and to determine how the influence of self-efficacy and readiness to learn on student learning outcomes. The method used in this research is an explanatory survey with a quantitative approach. The research data was obtained through the distribution of questionnaires with a Likert Scale model and using a sample of 84 students of class XI OTKP at SMKN 3 Bandung. The data analysis technique used was multiple regression. The results of this study indicate that the level of self-efficacy and student learning readiness is in the very high category and the level of student learning outcomes is in the medium category. Simultaneously and partially self-efficacy and learning readiness have a positive and significant influence on student learning outcomes