PENGEMBANGAN MODUL KEMAS (KEGIATAN EKONOMI MASYARAKAT) BERBASIS PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan modul Kegiatan Ekonomi Masyarakat (KEMAS) pada mata pelajaran IPS untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa Sekolah Dasar. Latar belakang dari penelitian ini adalah rendahnya partisipasi siswa dalam kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan secara daring sehingga menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa terutama pada mata pelajaran IPS. Selain itu, pengembangan modul yang menarik dan dapat menunjang aktivitas belajar siswa juga masih minim dijumpai. Pengembangan modul KEMAS dilakukan menggunakan metode Design and Development (D&D) dengan model Planning, Production, and Evaluation (PPE). Menggunakan beberapa teknik pengumpulan data seperti observasi, wawancara, studi dokumentasi, tes dan lembar validasi ahli. Untuk menentukan kelayakan produk yang telah dikembangkan, modul KEMAS divalidasi oleh para ahli. Dari validasi tersebut, modul KEMAS mendapatkan skor 96% dengan interpretasi “Sangat Baik” dari ahli media, 96% dengan interpretasi “Sangat Baik” dari ahli materi, dan 88% dengan interpretasi “Sangat Baik” dari ahli bahasa. Rata-rata perolehan skor dari ketiga ahli tersebut adalah 93% dengan interpretasi “Sangat Baik” yang menandakan bahwa modul KEMAS layak digunakan dalam proses pembelajaran. Pengimplementasian modul kemudian dilakukan secara terbatas kepada siswa kelas V SD dan ditemukan bahwa selama proses belajar berlangsung terjadi peningkatan aktivitas belajar. Selain itu, ditemukan adanya peningkatan hasil belajar sehingga semua siswa mendapatkan nilai yang baik diatas KKM. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa modul KEMAS dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. This study aims to describe the development of Kegiatan Ekonomi Masyarakat (KEMAS) module in social studies to improve activities and learning outcomes of elementary school student. Background of this research is the low participation of students in learning activities carried out online, causing low student learning outcomes, especially in social studies. In addition, the development of interesting modules that can support student learning activities is still minimal. The development of KEMAS module is using Design and Development (D&D) method with Planning, Production, and Evaluation (PPE) model. Using several data collection techniques such as observation, interviews, documentation studies, test and expert validation sheets. To determine the feasibility of the product that has been developed, KEMAS module is validated by experts. From the validation, KEMAS module got a score of 96% with a “Very Good” interpretation from media experts, 96% with a “Very Good” interpretation from material experts, and 88% with a “Very Good” interpretation from linguists. The average score of the three experts is 93% with the interpretation of "Very Good" which indicates that KEMAS module is suitable for use in the learning process. The implementation of the module was then limited to fifth grade elementary school student and it was found that during the learning process there was an increase in learning activities. In addition, it was found that there was an increase in learning outcomes so all student got good scores above the KKM. Therefore, it can be concluded that KEMAS module can improve student activities and learning outcomes