IMPLEMENTASI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA SEBAGAI UPAYA PERWUJUDAN CIVIC RESPONSIBILITY SISWA (Studi Deskriptif di SMPN 12 Bandung)

Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena karakter anak bangsa yang semakin menurun khususnya dikalangan siswa. Hal tersebut ditunjukan dengan perilaku siswa seperti lunturnya tanggung jawab, menurunnya moral, etika, nilai sosial, dan budi pekerti luhur. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu wawancara, observasi, studi dokumentasi dan didukung oleh studi literasi serta triangulasi. Adapun informan pada penelitian ini yaitu pembina pramuka SMPN 12 Bandung, anggota pramuka SMPN 12 Bandung dan Guru PPKN SMPN 12 Bandung. Temuan penelitian ini diantaranya mengenai (1) Implementasi ekstrakurikuler pramuka dalam upaya perwujudan civic responsibility siswa, yang pada kegiatannya dirancang dan dilaksanakan dengan efektif dan efisien menjadi sarana perwujudan nilai-nilai karakter siswa. (2) Penguatan nilai karakter bertanggung jawab melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka yang terdiri dari kegiatan rutin dan kegiatan kerjasama. (3) Kendala yang ditemukan diantaranya adalah anggota pramuka seringkali mengalami bentrok jadwal dengan kegiatan lain, naik turunnya semangat anggota pramuka, dan kendala lainnya. (4) Strategi yang dilakukan untuk mengatasi dan mengantisipasi terjadinya kendala yang sama dikemudian hari yaitu pembina pramuka harus terus memberikan dorongan dan motivasi kepada peserta didik, anggota pramuka harus pandai dalam manajemen waktu, selalu meminta dukungan dari sekolah dan orangtua, menciptakan suasana dan kegiatan yang menarik dan menyenangkan. Kata Kunci: Ekstrakurikuler, Kepramukaan, Tanggung Jawab, Karakter This research is motivated by the phenomenon of the declining character of the nation's children, especially among students. This is shown by student behavior such as the loss of responsibility, the decline in morals, ethics, social values, and noble character. This research approach is qualitative with descriptive study method. Data collection techniques in this study were interviews, observation, documentation studies and supported by literacy studies and triangulation. The informant in this study were Scoutmasters at SMPN 12 Bandung, scout members at SMPN 12 Bandung and teachers of Pancasila and Citizenship education at SMPN 12 Bandung. The findings of this study include (1) the implementation of scout extracurricular activities in an effort to realize student civic responsibility, whose activities are designed and implemented effectively and efficiently as a means of realizing student character values. (2) Strengthening the value of responsible character through scout extracurricular activities consisting of routine activities and cooperative activities. (3) Obstacles found include scout members who often have schedule conflicts with other activities, ups and downs in the spirit of scout members, and other obstacles. (4) Strategies taken to overcome and anticipate the occurrence of the same obstacles in the future, namely scout coaches must continue to provide encouragement and motivation to students, scout members must be good at time management, always ask for support from schools and parents, create a conducive atmosphere and activities, interesting and fun. Keywords: Extracurricular, Scouting, Civic Responsibility, Characte