PEMBELAJARAN INKUIRJ PADA BAHAN KAJIAN UNSUR TRANSISI PERIODA KEEMPAT MELALUI KEGIATAN HANDS-ON UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

Penelitian ini dilakukan atas dasar munculnya permasalahan di lapangan mengenai masih rendahnya hasil belajar dan minat siswa pada pelajaran kimia. Dengan pembelajaran inkuiri pada bahan kajian unsur transisi perioda keempat melalui kegiatan hands-on ini diharapkan dapat mengatasi atau mengurangi permasalahan yang ada. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen, dengan desain pretest posttest Penelitian ini dilakukan terhadap siswa SMU kelas III IPA yang terietak di pusat Kota Bandung. Subyek penelitian hanya satu kelas, yang terdiri dari 32 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari empat jenis, yaitu instrumen untuk mengetahui pemahaman, aspek afektif dan psikomotorik, serta instrumen untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi siswa dan guru. Instrumeninstrumen tersebut berupa tes objektif yang dilengkapi dengan alasan pedoman observasi, LKS, angket, dan wawancara. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa nilai posttest lebih tinggi dibar.dingkan nilai pretest Pada kelompok tinggi terjadi kenaikan sebesar 63,13 % pada kelompok sedang terjadi kenaikan 56,36 %, serta pada kelompok rendah terjadi kenaikan sebesar 58,35 %. Pembelajaran inkuiri pada bahan kajian unsur transisi perioda keempat melalui kegiatan hands-on mi, selain dapat mengembangkan kemampuan kognitif siswa, juga dapat mengembangkan kemampuan afektif dan psikomotorik. Meskipun tanggapan dari guru terhadap pembelajaran ini cukup baik, namun dalam pelaksanaannya masih mempunyai beberapa kendala. Kendala-kendala tersebut antara lain waktu yang dibutuhkan cukup lama serta alat dan bahan yang tersedia. H