LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender), Sebuah Dunia Abu-Abu - Subkultur yang Dianggap Menyimpang

Banyak anggapan terkait dengan homoseksual atau LGBT ini. Beberapa orang beranggapan bahwa LGBT merupakan penyakit dikarenakan seseorang dengan homoseksual memiliki kelebihan kromosom dalam tubuhnya, sehingga menyebabkan orang tersebut memiliki sifat atau kepribadian yang menyerupai lawan jenisnya. Beberapa orang lainnya juga beranggapan bahwa homoseksual merupakan pilihan seseorang yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar. Dengan banyaknya komunitas LGBT dapat menyebabkan seseorang dengan mudah dipengaruhi gaya hidup yang ada dalam komunitas tersebut dan membuat ia untuk menjadi bagian dari komunitas tersebut dengan menjadi LGBT. Keberadaan kaum LGBT sudah menjadi isu besar beberapa tahun belakangan ini dan keberadaannya menjadi semakin besar dari waktu ke waktu karena mereka semakin gambling menunjukkan diri mereka bahkan tidak lagi malu untuk mengakui diri mereka yang termasuk dalam kelompok minoritas tersebut. Dalam bermasyarakat, LGBT memiliki tempat yang berbeda. Kebanyakan masyarakat mengucilkan mereka karena sikap mereka yang dapat dikatakan meresahkan masyarakat. Pada dasarnya, masyarakat Indonesia masih memandang negatif terhadap kaum LGBT. Mereka memandang LGBT sebagai suatu ancaman dan sesuatu yang dilarang agama. Dalam buku ini, akan dibahas mengenai LGBT dalam beberapa perspektif. Buku ini disusun bukan sebagai bentuk dukungan terhadap kaum LGBT, akan tetapi sebagai upaya mengenal keberadaan kaum LGBT dan bagaimana keberadaan mereka ini dipandang melalui berbagai perspektif. Besar harapan bahwa buku ini dapat memberikan kontribusi pemikiran sehingga masyarakat dapat menentukan sikap terhadap keberadaan kaum LGBT