Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Dalam Tari Punjen Pada Upacara Nyadran Tenongan Di Dusun GiyantiI KecamatanN Selomerto Kabupaten Wonosobo

Seiring berkembangnya zaman masyarakat semakin kurang mengetahui fungsi kesenian sebagai media pendidikan. Kesenian hanya diketahui sebagai sarana tontonan semata. Melalui pengkajian kesenian tidak hanya sebagai sarana tontonan dan juga dapat dijadikan sebagai tuntunan dalam kehidupan masyarakat. Tujuan penelitian untuk mengungkapkan dan mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam tari Punjen pada upacara Nyadran Tenongan di Dusun Giyanti Kecamatan Selomerto kabupaten Wonosobo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskripsi dengan model analisis konten (content analysis). Model analisis konten berupaya untuk menangkap dan mengungkap informasi di balik data yang disajikan pada karya tari Punjen yang berfokus pada pesan yang tersembunyi. Teknik pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa tari Punjen memiliki nilai pendidikan karakter hubungannya dengan Tuhan, diri sendiri, sesama, bangsa dan negara dan lingkungan sekitar, untuk dijadikan pembelajaran bagi masyarakat sekitar maupun para pelaku tari, serta dapat memberi nilai tambah bagi orang lain sekaligus mengajarkan norma kemanusiaan dalam pernyataan simbolisnya yang erat dengan kehidupan masyarakat