Evaluasi aktivitas pengendalian internal prosedur pembelian dan persediaan barang dagangan (Studi kasus importir holtikultura CV. X Surabaya)

Perkembangan perdagangan dan import di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang semakin laju mengakibatkan perusahaan perdagangan dan importir semakin bersaing untuk bisa eksis di Indonesia. Tentunya hal ini juga berlaku bagi CV. X Surabaya yang bergerak dalam bidang importir holtikultura segar. Agar perusahaan tetap eksis di masyarakat tentunya CV. X Surabaya harus mengelola proses pembelian dan persediaan barang dagangan. Prosedur pembelian dan persediaan barang dagangan memerlukan sistem pengendalian internal yang baik dan memadai sehingga operasional perusahaan akan efisien dan lancar. Sistem pengendalian internal yang kurang tepat menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Penelitian ini adalah penelitian dengan metode studi kasus menggunakan data kualitatif. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengevaluasi sistem pengendalian internal menurut COSO pada prosedur pembelian dan persediaan barang dagangan. Data dan informasi akan dibahas sesuai dengan landasan teori sistem pengendalian internal. Permasalahan yang terdapat pada CV. X Surabaya yaitu perusahaan tidak mencocokan pesanan yang datang dengan dokumen pemesanan barang atau arrival notice sehingga dapat menimbulkan ketidakcocokan pemesanan barang. Perusahaan juga tidak membuat laporan penerimaan atau pengeluaran barang dan dokumen barang rusak yang menyebabkan catatan persediaan tidak akurat dan rawan penyelewengan persediaan. Perusahaan tidak pernah melakukan evaluasi, pengawasan dan pemantauan internal maupun eksternal sehingga perusahaan tidak mengetahui secara pasti kondisi dan kinerja perusahaan dengan akurat