Studi literatur : hubungan sindroma mata kering dengan hipertensi

Latar Belakang : Sindroma mata kering merupakan penyakit multifaktorial pada air mata dan permukaan mata yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada struktur mata dan saraf. Derajat mata kering sedang hingga berat dapat mengganggu karena dikaitkan dengan terjadinya rasa nyeri dan rasa tidak nyaman pada mata. Prevalensi hipertensi secara signifikan ditemukan lebih tinggi pada pasien yang mengalami sindroma mata kering. Tujuan Penelitian : Mengetahui adanya hubungan kejadian sindroma mata kering dengan hipertensi di Rumah Sakit PHC Surabaya Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan menggunakan pendekatan case control dilanjutkan dengan metode sintesis literatur. Hasil : Berdasarkan 10 literatur didapatkan 100% memiliki persamaan terkait topik penelitian, 70% literatur memiliki kesamaan metode penelitian, 100% literatur memiliki variabel yang sama. Hasil persamaan dengan topik penelitian adalah 100% memiliki tujuan penelitian yang sama, dan 100 % memiliki persamaan terkait variabel penelitian, dan 20% memiliki metode yang sama dengan penelitian. Berdasarkan perbedaan 10 literatur, 20% literatur memiliki tujuan yang berbeda dengan literatur lainnya, dan 30% memiliki perbedaan metode penelitian. Perbedaan seluruh literatur dengan topik penelitian adalah pada sampel penelitian yang digunakan serta pada cara dan alat pengukuran variabel, karena pengukuran variabel dilakukan dari melakukan pengisian kuesioner hingga melakukan pemeriksaan mata. Simpulan : Pada 10 literatur yang telah melakukan penelitian sebelumnya, menunjukkan bahwa pasien yang memiliki riwayat penyakit hipertensi memiliki faktor resiko terjadi sindrom mata kering. Dan didapatkan bahwa terjadinya sindroma mata kering lebih besar pada wanita yang lanjut usi