Pengaruh sikap atas iklan dan keyakinan atas merek terhadap sikap perokok pada pemirsa televisi atas merek rokok Sampoerna A Mild di Surabaya.

Iklan merupakan satu alat atau kegiatan yang digunakan oleh perusahaan untuk memberikan informasi atas pengetahuan kepada konsumenen, membujuk konsumen, mengingatkan dan meyakinkan konsumen agar konsumen mau membeli , mencoba, atau berkeinginan mencoba produk tersebut atau tetap loyal pada produk tersebut. Sedangkan tujuan tersebut dapat tercapai akan dipengaruhi sikap atas iklan tersebut, sikap atas iklan tersebut maksudnya adalaha perasaan suka atau tidak sub terhadap rangsangan iklan selama iklan ditayangkan menunjukkan sikap konsumen atas iklan tersebut. Merek merupakan suatu tanda atau simbol sehingga produk perusahaan dapat dibedakan dengan produk yang sejenis atau produk pesaingnya. Sehingga merek dapat dicantumkan atau disertakan dalam iklan sehingga pembeli tidak salah membeli produk yang diinginkannya setelah melihat iklan dan merek tersebut. Saat konsumen akan memberli produk tersebut maka keyakinan atas merek akan mempengaruhi mereka dalam pembeliannya, yang dimaksud keyakinan atas merek adalah keyakinan konsumen bahwa merek tersebut merupakan merek yang baik. Penyebaran kuisioner dilakukan di daerah Surabaya dan ditunjukan terutama pada responden yang telah melihat iklan dan merek rokok sampoerna A Mild di televisi minimal berumur 17 – 50 tahun dan bertempat tinggal di Surabaya. Metode penyajian data akan menggunakan uji t dan uji F, hasil yang diperoleh adalah untuk menjelaskan dan menarik kesimpulan dari hipotesis yang ada. Hasil pengolahan data menunjukan bahwa hipotesis pertama yaitu diduga sikap atas iklan dan keyakinan atas merek rokok. Sampoerna A Mild mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap sikap atas merek pemirsa televisi perokok di Surabaya, diterima (dengan nilai uji F = 96,078 dan signifikan – 0.000). Hipotesis kedua yaitu diduga sikap atas iklan merupakan faktor yang dominan dalam menentukan sikap atas merek pemirsa televisi perokok di Surabaya, diterima (dengan nilai uji t hitung X1 = 9,353 yang lebih besar dari nilai uji t hitung dari X2 – 8,839