HUBUNGAN ANTARA KONFLIK INTERPERSONAL DENGAN STRES KERJA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konflik interpersonal dengan stres kerja pada karyawan instalasi farmasi di sebuah rumah sakit. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara konflik interpersonal dengan stres kerja pada karyawan. Semakin rendah konflik interpersonal maka semakin rendah pula stres kerja yang dialami oleh karyawan, dan sebaliknya semakin tinggi konflik interpersonal maka semakin tinggi stres kerja yang dialami oleh karyawan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Populasi dalam penelitian ini merupakan seluruh karyawan instalasi farmasi di sebuah rumah sakit). Sampling dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh. Pengumpulan data menggunakan dua skala, yaitu skala stres kerja dan konflik interpersonal. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis korelasi product moment dari Pearson. Hasil uji analisis data memperoleh hasil korelasi rxy sebesar 0,614 dan nilai signifikansi sebesar 0,000. Hal ini menunjukan adanya hubungan positif antara konflik interpersonal dengan stres kerja pada karyawan instalasi farmasi di rumah sakit. Dengan demikian, hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Sumbangan efektif yang diberikan konflik interpersonal pada stres kerja pada penelitian ini yaitu sebesar 37,8%