ANALISIS PENGARUH ELECTRONIC MONEY TERHADAP JUMLAH UANG BEREDAR DAN VELOCITY OF MONEY DI INDONESIA

Skripsi dengan judul “Analisis Pengaruh Electronic Money Terhadap Jumlah Uang Beredar dan Velocity of Money Di Indonesia” ini ditulis oleh Agustin Kristi Antri Rahayu, NIM. 12402183005, Jurusan Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing Prof. Dr. Iffatin Nur, M.Ag. Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh banyak masyarakat sekarang ini yang memilih menggunakan uang elektronik (e-money) sebagai media pembayaran. Sehingga uang elektronik (e-money) semakin berkembang dari waktu-ke waktu. Banyaknya masyarakat yang menggunakan uang elektronik (e-money) karena lebih nyaman dan efisien dibandingkan dengan pembayaran menggunakan uang tunai. Meningkatnya penggunaan uang elektronik (e-money) oleh masyarakat ini membawa pengaruh terhadap jumlah uang beredar (M1) di Indonesia dan perputaran uang (velocity of money). Karena itu penelitian ini mengambil permasalahan yang dirumuskan dalam 2 (dua) pertanyaan yaitu: (1) Apakah electronic money berpengaruh terhadap jumlah uang beredar di Indonesia, (2) Apakah electronic money berpengaruh terhadap velocity of money di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Sampel dalam penelitian ini adalah nilai volume electronic money di Indonesia tahun 2012-2021, nilai jumlah uang beredar di Indonesia tahun 2012-2021 dan nilai velocity of money di Indonesia tahun 2012-2021. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian ini adalah 1) Uang elektronik berpengaruh signifikan terhadap jumlah uang beredar. Dalam uang elektronik terdapat dana float, dana float bersifat sangat likuid bisa digunakan untuk melakukan transaksi pembayaran yang sah yang jika disandingkan dengan uang tunai maupun giro. Jadi ketika nilai dana float mengalami kenaikan maka jumlah uang beredar yang ada di masyarakat juga mengalami kenaikan. Sehingga ketika masyarakat yang menggunakan uang elektronik semakin banyak maka jumlah uang beredar juga akan mengalami peningkatan. 2) Uang elektronik berpengaruh signifikan terhadap velocity of money (perputaran uang). Sesuai dengan teori Irving Fisher ketika banyak masyarakat yang menggunakan e-money sebagai alat pembayaran, maka semakin sedikit masyarakat yang menggunakan uang tunai untuk melakukan transaksi sehingga akan menyebabkan perputaran uang mengalami penurunan. Jadi dalam penelitian ini terjadi ketika volume uang elektronik mengalami peningkatan maka perputaran uang akan mengalami penurunan. Kata kunci: uang elektronik (e-money), jumlah uang beredar, velocity of money (perputaran uang