PENGEMBANGAN MEDIA LABORATORIUM VIRTUAL KIMIA (CHEMISTRY VIRTUAL LABORATORY) BERBASIS ANDROID PADA MATERI ASAM BASA UNTUK SISWA SMA/MA KELAS XI

Skripsi dengan judul “Pengembangan Media Laboratorium Virtual Kimia (Chemistry Virtual Laboratory) Berbasis Android Pada Materi Asam Basa Untuk Siswa SMA/MA Kelas XI” ini ditulis oleh Firda Elfiana Muslim, NIM. 121212183021, pembimbing Ivan Ashif Ardhana, M.Pd. Kata kunci: Pengembangan, Laboratorium Virtual Kimia (Chemistry Virtual Laboratory), Android, Asam Basa Pembelajaran kimia yang berkaitan dengan pelaksanaan praktikum konfirmatif menjadi salah satu alasan mengapa siswa sulit memahami konsep kimia dengan baik. Adanya keterbatasan waktu serta peralatan dan bahan kimia yang tidak lengkap di laboratorium real dapat menyebabkan siswa kurang kreatif untuk mengeksplorasi suatu percobaan. Selain itu, praktikum yang dilaksanakan di laboratorium real kurang efektif digunakan dalam membantu siswa memahami konsep pada tingkat representasi submikroskopik yang merupakan salah satu syarat dalam memahami pelajaran kimia yaitu materi asam basa. Oleh karena itu, untuk mengatasi kendala dalam melaksanakan praktikum di laboratorium real diperlukan media laboratorium virtual kimia (chemistry virtual laboratory) berbasis android pada materi asam basa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media laboratorium virtual kimia (chemistry virtual laboratory) berbasis android, mengetahui tingkat kevalidan media tersebut berdasarkan penilaian dari validator ahli materi dan media, dan mengetahui respon siswa terhadap media tersebut. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D) dengan model pengembangan 4D (Four D Models) menurut Thiagarajan. Model tersebut terdiri dari 4 tahap yaitu define (pendefinisan), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). Namun, dalam penelitian ini dilakukan sampai pada tahap ketiga yaitu tahap develop (pengembangan). Hal tersebut karena adanya keterbatasan waktu dan tenaga dalam melakukan penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman wawancara untuk menganalisis kebutuhan pengembangan produk media, lembar validasi untuk menguji kevalidan produk media, dan angket untuk mengetahui respon siswa terhadap produk media. Produk media yang telah dikembangkan divalidasi oleh validator ahli materi dan media yang terdiri dari 2 dosen kimia dan 1 guru kimia. Subjek uji coba terbatas dilakukan siswa kelas XI MIPA 3 di MAN Kota Blitar dengan jumlah 32 siswa. Teknik analisis data yang digunakan berupa analisis data kualitatif dan data kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil validasi ahli materi dan media mendapatkan kriteria sangat valid, dengan perolehan nilai rata-rata persentase berturut-turut sebesar 98% dan 95%. Respon siswa pada uji coba terbatas mendapatkan kriteria sangat baik, dengan perolehan nilai rata-rata persentase sebesar 88%. Berdasarkan hasil tersebut media laboratorium virtual kimia (chemistry virtual laboratory) berbasis android pada materi asam basa dinyatakan sangat valid digunakan sebagai media pembelajaran kimia yang bersifat praktis, efektif, dan efisien