IMPLEMENTASI PEMBIAYAAN KONSUMER DI ERA PANDEMI COVID-19 PADA BANK SYARIAH INDONESIA KANTOR CABANG TULUNGAGUNG

Skripsi dengan judul “Implementasi Pembiayaan Konsumer Di Era Pandemi Covid-19 Pada Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Tulungagung” yang ditulis oleh Chindy Kartika Anggiana, NIM. 12401183314, Program Studi Perbankan Syariah, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung yang dibimbing oleh Mega Tunjung Hapsari, M.AP. Dalam penelitian ini dilatarbelakangi oleh Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Tulungagung yang memiliki pembiayaan konsumer, pada saat masa pandemi covid-19 memerlukan implementasi. Karena pada dasarnya dimasa pandemi covid-19 banyak nasabah yang kehilangan perkerjaan sehingga memberikan hambatan pembiayaan, maka BSI memerlukan strategi penanganan agar pembiayaan bisnis konsumer tetap berjalan seperti semula. Peneliti berfokus pada 1) Bagaimana implementasi pembiayaan konsumer pada BSI Kantor Cabang Tulungagung? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat penerapan pembiayaan konsumer pada BSI Kantor Cabang Tulungagung ? 3) Bagaimana upaya yang dilakukan BSI Kantor Cabang Tulungagung untuk mengatasi hambatan pembiayaan konsumer? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penanganan yang dilakukan guna mempertahankan berjalannya pembiayaan konsumer pada Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Tulungagung. Pendekatan penelitian yang digunakan pada peneliti yaitu pendekatan penelitian kualitatif. Maksud dari penelitian kualitatif yaitu perolehan data yang dikumpulkan bukan data yang berisi namun data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan pihak Bank Syariah Indonesia KCP Tulungagung, observasi langsung di lapangan, maupun data dokumentasi yang berasal dari buku-buku, majalah, catatan resmi ataupun pembukuan yang dimiliki obyek tempat penelitian. Tujuan daripada penelitian kualitatif yaitu untuk menelusuri, mengulas dibalik apa yang sebenarnya terjadi secara mendalam, serta tuntas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Bank Syariah Indonesia telah mengimplementasikan pembiayaan konsumer di era covid-19 pada Bank Syariah Indonesia KCP Tulungagung yang bertujuan untuk tiga produk pembiayaan yaitu digunakan untuk produk kepemilikan kendaraan bermotor, pembiayaan implan khusus untuk PNS, dan pembelian rumah. 2) Faktor pendukung dan penghambat penerapan pembiayaan konsumer yaitu, pembiayaan properti masih menjadi salah satu pendorong bisnis konsumer, kredit pemilikan rumah (KPR) adalah salah satu potensi sekaligus amanah pemerintah, sebab kebutuhan masyarakat terhadap papan masih besar, sedangkan faktor penghambatnya yaitu hambata yang terjadi dalam memberikan pembiayaan kepada swasta sangat tinggi resiko, sebab bank menilai kemempuan nasabah dari kelayakan usaha dan jaminan yang diberikan. 3) Upaya yang dilakukan Bank Syariah Indonesia dalam mengatasi hambatan pembiayaan konsumer Bank Syariah Indonesia KCP Tulungagung telah menerapkan untuk mengcover pembiayaan nasabah dengan asuransi. Sehingga jika terjadi risiko gagal bayar oleh nasabah ada asuransi yang dapat mengcover tanggungan nasabah, meminimalisir kredit macet. Kata Kunci: Bank Syariah, Pembiayaan Konsumer, Pandemi Covid-1