STUDI KASUS PENGEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK DI TK MUSLIMAT NU 2 JOMBANG

Fa’iqotul Muna Fillaily, 12206183060, 2022, Studi Kasus Pengembangan Sosial Emosional Anak di TK Muslimat NU 2 Jombang. Skripsi, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing: Germino Wahyu Broto, M.Si. Kata kunci: Sosial Emosional, Metode Pembiasaan TK Muslimat NU 2 Jombang merupakan salah satu sekolah unggul yang menerapkan metode pembiasaan. Pembiasaan yang dilakukan telah berjalan dengan baik dan optimal, serta memiliki keunggulan dalam hasil belajar termasuk dalam pengembangan sosial emosional. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan metode pembiasaan dan faktor pendukung dan penghambat metode pembiasaan untuk mengembangkan sosial emosional anak di TK Muslimat NU 2 Jombang. Tujuan penelitian ini pertama untuk mendeskripsikan penerapan metode pembiasaan. Kedua untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat metode pembiasaan untuk mengembangkan sosial emosional anak di TK Muslimat NU 2 Jombang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber data person: kepala sekolah, guru kelas B1 dan wali murid, place: bangunan, fasilitas, aktivitas, dan kegiatan pembelajaran, paper: pedoman kurikulum, RPPH, dan hasil evaluasi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dimulai dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan ketekunan pengamat, triangulasi, dan membercheck. Hasil penelitian skripsi ini adalah pertama metode pembiasaan terbukti memiliki dampak yang sangat baik untuk sosial emosional anak. Ada beberapa pembiasaan di TK Muslimat NU 2 Jombang, yaitu: pembiasaan rutin, pembiasaan terprogram, pembiasaan spontan, dan pembiasaan keteladanan. Kedua faktor pendukung dalam mengembangkan sosial emosional anak yaitu: guru, orang tua, lingkungan, dan sarana prasarana. Sedangkan faktor penghambat yaitu: peserta didik, guru yang kurang peduli, orang tua yang terlalu protektif, dan lingkungan yang tidak mendukung