MANAJEMEN SARANA DAN PRASANA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN (Studi Kasus Di Madrasah Aliyah Negeri 2 Tulunagung)

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Manajemen Sarana dan Prasarana Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di MAN 2 Tulungagung” ini ditulis oleh Shella Nurmiftah Yuliana, 12207183082, Jurusan Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, Pembimbing Prof. Dr. Ahmad Tanzeh, M. Pd. I Kata Kunci :Manajemen Sarana dan Prasarana, Proses Pembelajaran Dalam meningkatkan proses pembelajaran terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah sarana dan prasarana pendidikan yang keberadaannya merupakan bagian penting dari sebuah lembaga pendidikan. oleh karena itu, diharapkan kepada pihak lembaga madrasah untuk mengelola sarana dan prasarana yang dimiliki dengan baik, agar dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Dalam hal ini peneliti menghubungkan masalah manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di MAN 2 Tulungagung. Dengan adanya manajemen sarana dan prasarana yang baik, maka sarana dan prasarana yang dimiliki dalam kondisi yang optimal dan siap digunakan. Sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efisien serta tercapainya tujuan dari pendidikan. Fokus penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana perencanaan sarana dan prasarana dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di MAN 2 Tulungagung? (2) Bagaimana pengadaan sarana dan prasarana dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di MAN 2 Tulungagung? (3) Bagaimana pemeliharaan sarana dan prasarana dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di MAN 2 Tulungagung? (4) Bagaimana pengawasan manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di MAN 2 Tulungagung? Jika dilihat dari sumber datanya, penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berasal dari hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data dengan menggunakan empat tahap yakni, pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, (1) Perencanaan sarana dan prasarana melalui tahapan analisis kebutuhan sesuai dengan kebutuhan masing masing guru, siswa, dan sarana yang dibutuhkan sekolah, dan pengelolaan sumber anggaran dana. (2) Pengadaan sarana dan prasarana dilakukan dengan tiga tahapan yaitu skala prioritas, alokasi waktu dan alokasi dana sesuai dengan kebutuhan. (3) Pada kegiatan pemeliharaan sarana dan prasarana dilakukan dengan dua jenis pemeliharaan yaitu pemeliharaan sehari-hari dan pemeliharaan secara berkala. (4) Pada kegiatan pengawasan sarana dan prasarana melibatkan seluruh pihak yang ada di madrasah, karena sarana dan prasarana yang dimiliki merupakan tanggung jawab dan milik bersama