PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBAHASA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL LITERASI PADA SISWA KELAS VII MTSN 2 BLITAR TAHUN PEMBELAJARAN 2021/2022

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Peningkatan Keterampilan Berbahasa dengan Menggunakan Model Literasi pada Siswa Kelas VII MTsN 2 Blitar” ditulis oleh Halimatus Sa’diyah, NIM 12210183083, Jurusan Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Pembimbing: Prof. Dr. Mohamad Jazeri, S.Ag., M.Pd. Kata kunci: Meningkat, peningkatan, keterampilan berbahasa, model literasi Pembelajaran keterampilan berbahasa khususnya keterampilan membaca dan menulis merupakan salah satu pembelajaran bahasa Indonesia yang memerlukan perhatian penuh. Sering kali dalam pembelajaran bahasa Indonesia dikemas dalam bentuk ceramah dan teori tanpa melakukan praktik. Kurangnya kebiasaan siswa dalam membaca menyebabkan mereka kesulitan dalam menuangkan gagasan. Selain itu, model pembelajaran yang kreatif juga diperlukan untuk menunjang keberhasilan tujuan pembelajaran. Salah satunya dengan memilih model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan minat siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang mengkaji penggunaan model literasi dalam meningkatkan kemampuan berbahasa siswa kelas VII MTsN 2 Blitar. Konteks penelitian ini berdasarkan adanya permasalahan dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Keterampilan berbahasa siswa kelas VII MTsN 2 Blitar tergolong kurang. Subjek penelitian ini ialah siswa kelas VII K yang terdiri dari 18 siswa. Objek dalam penelitian ini adalah penggunaan model literasi dalam meningkatkan keterampilan berbahasa siswa khususnya pada keterampilan membaca dan menulis. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri dari empat tahap penelitian, yaitu perencanaan, tindakan, observasi atau pengamatan, dan refleksi. Teknik dan instrument penelitian ini yaitu teknik tes dan teknik nontes. Teknik tes berupa penugasan dalam bentuk lembar soal. Teknik nontes terdiri dari angket, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan model literasi dapat meningkatkan keterampilan berbahasa siswa. Peningkatan proses tampak pada keaktifan, antusias dan semangat siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Berdasarkan nilai rata-rata siswa pada pratindakan diperoleh 66,3. Nilai siswa mengalami peningkatan pada tindakan siklus I dengan rata-rata 70,5. Nilai rata-rata siswa pada tindakan siklus II kembali mengalami peningkatan nilai rata-rata mencapai 82,7. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, disimpulkan bahwa keterampilan berbahasa siswa dengan menggunakan model literasi mengalami peningkatan yang berarti