PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DISERTAI PETA PIKIRAN UNTUK MEMFASILITASI KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA

Kondisi pandemi saat ini menyebabkan perubahan sistem pembelajaran menjadi daring/PTM, tak terkecuali pembelajaran matematika. Hal ini mengakibatkan siswa harus belajar secara mandiri di rumah masing-masing. Kurikulum saat ini juga berpusat kepada siswa sehingga guru hanya sebagai fasilitator saja. Oleh karena itu, kemandirian belajar siswa harus difasilitasi. Dalam penelitian ini, peneliti mengembangkan modul pembelajaran matematika dengan pendekatan kontekstual disertai peta pikiran untuk memfasilitasi kemandirian belajar siswa yang memenuhi kriteria valid dan praktis. Jenis penelitian ini adalah R&D (Research and Development) atau penelitian pengembangan. Penelitian ini menggunakan metode PPE (Planning, Production, and Evaluation) yang dikembangkan oleh Richey dan Klein. Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini dibagi ke dalam tiga jenis, yaitu wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, analisis data kevalidan modul pembelajaran matematika dan analisis kepraktisan. Uji validitas produk dilakukan oleh ahli materi dan ahli media, sedangkan uji kepraktisan dilakukan dengan penilaian oleh 34 siswa kelas VII MTs N 6 Bantul. Langkah-langkah dalam analisis datanya yaitu dengan tabulasi data kemudian mengkonversikan skor rata-rata menjadi nilai kualitatif sesuai tabel kriteria. Hasil penilaian terhadap modul pembelajaran matematika yang dikembangkan adalah sebagai berikut: 1) Penilaian modul pembelajaran matematika oleh ahli materi memperoleh persentase 87,26% dan termasuk ke dalam klasifikasi sangat baik. Sedangkan untuk penilaian ahli media memperoleh persentase 86,96% dan termasuk ke dalam klasifikasi sangat baik. Dari kedua ahli tersebut, diperoleh rata-rata sebesar 87,11% dengan tingkat validitasnya termasuk ke dalam kategori “Valid”. 2) Penilaian uji kepraktisan modul pembelajaran dilakukan oleh 34 siswa MTs N 6 Bantul dengan perolehan rata-rata skor aktual siswa sebesar 3,20 dari 4,00 sehingga termasuk kedalam klasifikasi “Praktis”