INTEGRASI ALTRUISME DAN KEBAHAGIAAN MASYARAKAT PEDESAAN DALAM ASPIRASI PENDIDIKAN SOSIAL MASA KINI STUDI FENOMENOLOGI DAN LIFE STORY EMPAT PEGIAT KOMUNITAS SEJANGKAUANTANGAN CHAPTER KUKAR

Pendidikan masa kini berpacu pada paradigma liberarisme atau pendidikan yang berbasis komersialisasi dan menerapkan aturan-aturan seperti pasar yang berimplikasi terhadap visiologis pendidikan yang salah, lulusan-lulusan lembaga pendidikan begitu diserap oleh sektor-sektor industrialis namun non sosialis dan humanis. Dampak ini sudah muncul di tengah kehidupan serta komplesitas atau kerumitan sosial dan kesemerautan sosial, sehingga konsep tersebut dapat dipahami sebagai sistem yang kompleks dan harus membutuhkan paradigma alternative untuk bisa memahimnya. Oleh karenanya, tujuan penelitian ini akan mengurai fenomena nilai-nilai integrasi altruisme dan kebahagiaan masyarakat pedesaan dengan kehadiran budaya berbagi sayur komunitas Sejangkautangan di Samboja yang coba menawarkan pola kebaharuan pendidikan terhadap pergeseran ilmu pengetahuan masa kini. Penelitian ini memiliki identifikasi masalah: (a) Kurangnya pengetahuan tentang altruisme dan konsepsi kebahagiaan (b) Terdapat integrasi altruisme dan kebahagiaan yang dikemas menarik dalam empat pegiat komunitas Sejangkauantangan (c) Adanya temuan pola pendidikan sosial lewat budaya berbagi sayur. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif bersifat deskriptif argumentatif dengan pendekatan fenomenologi dan Life Story yang dilakukan intensif selama 2 tahun. Selain itu, pengumpulan data dilakukan dengan mewancarai empat pegiat Sejangkauantangan serta sepuluh orang masyarakat yang antusias dalam gerakan tersebut. Serta mengumpulkan data dari berbagai kasus lapangan, dokumentasi baik cetak maupun online, khususnya terkait dengan penelitian. Penelitian ini menunjukkan argumentasi perihal modus pegiat dan komunitas Sejangkauantangan dalam sisi altruisme lewat budaya berbagi sayur yang berintegrasi dengan kebahagiaan dan pendekatan kultural maupun sosio kultural masyarakat pedesaan. Kendati demikian, proses tersebut menawarkan aspirasi pola pendidikan sosial secara obervasional yang relavan dengan masa kini. Kontribusi dalam penelitian ini adalah memberi sumbangan pemikiran atau kontribusi teoritik dan praktik dalam memperkaya khazanah kebaharuan pola pendidikan dan sosial terkhusus di Indonesia