KURIKULUM BERBASIS ISLAMIC SCHOOL DALAM PEMBENTUKAN NILAI AGAMA DAN MORAL ANAK USIA DINI (Studi Kasus TKIT Sinar Melati Pakem Sleman)

Kurikulum merupakan sebuah perangkat pembelajaran yang dikelola oleh Kementrian Pendidikan Nasional kemudia dikembangkan oleh suatu lembaga pendidikan sesuai dengan kebutuhan lembaga sehingga dapat menciptakan kegiatan belajar mengajar yang diinginkan. Nilai agama dan moral merupakan salah satu aspek pertumbuhan yang diprioritaskan di lembaga PAUD. Tujuan menanamkan nilai-nilai agama dan moral yang kuat pada anak-anak adalah untuk membekali mereka dengan keyakinan dan karakter yang mereka perlukan untuk melawan pengaruh negatif dan melawan pelaku kesalahan di komunitas mereka. Nilai-nilai dalam agama dan etika tumbuh seiring dengan pemaparan dan pengamalan ajaran agama oleh anak-anak di rumah dan di masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian dengan cara terjun langsung ke lokasi penelitian dengan mengambil gambar latar belakang TKIT Sinar Melati. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dimaan mendiskripsikan tentang kurikulum berbasis sekolah islam dalam pengembanagn nilai agama dan moral. Adapun sumber penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru, dan peserta didi. Sedangkan pengumpulan data menggunakan teknik wawancara secara mendalam, dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kurikulum berbasis Islam school di TKIT Sinar Melati berlandaskan Al-Qur’an dan hadist, hal ini dilakukan karena lemabaga tersebut ingin menanamkan lebih dini nilai agama dan moral untuk anak karena diyakini dapat mejadikan pondasi yang kuat untuk bekal anak usia dini dikemudian hari.Lembaga meyakini bawah pembentukan nilai agam dan moral dinilai sangat efektif dengan menggunakan perencanaan, pelaksanaa, dan evaluasi yang dikemas dengan menarik sehingga dapat diterima oleh anak. Penerapan kurikulum ini sangat berdampak positif untuk anak usia dini, diantaranya: Terbentukknya akhidah anak sesuia ajaran agama islam, terbentuknya akhlak anak sesuai dengan ajaran agama islam, terbentuknya keserdasan agama bagi anak