MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU SUMBER DAYA MANUSIA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KUALITAS LULUSAN DI IAI CIPASUNG TASIMALAYA

Manajemen sumber daya manusia merupakan fundamen yang sangat penting dalam sebuah lembaga apapun, termasuk di perguruan tinggi. Suatu perguruan tinggi akan mengasilakan suatu output yang berkualitas apabila pengelolaan sumber daya manusia di dalamnya berkualitas pula. Maka suatu lembaga harus terus memperhatikan dan terus meningkatkan pengelolaan sumber daya manusia dengan sebaik-baiknya. Tujuan dari penelitian adalah 1) mengetahui bahagiamana manajemen peningkatan mutu sumber daya manusia di Prodi PBA IAIC Tasikmalaya 2) mengetahui implikasi yang ada dari manajemen peningkatan mutu sumber daya manusia di Prodi PBA IAIC Tasikmalaya 3) Mengetahui kendala yang dihadapi dalam penerapan manajemen sumber daya manusia di Prodi PBA IAIC Tasikmalaya. Penelitian ini termasuk field research atau penelitian lapangan, dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah menggunakan analisis model Miles dan Huberman Hasil dari penelitian ini penulis menemukan bahwa 1) Manajemen sumbr daya manusia (dosen) PBA IAIC Tasikmalaya sudah sesuai dengan konsem manajemen SDM, yakni adanya perencanaan yang tersistematis, pengembangan serta rutinitas monitoring 2) Dengan manajemen sumber daya manusia yang tersistematis dan saling bersinergi dengan baik, maka akan menghasilkan output yang baik juga. MSDM IAIC polanya terpusat langsung oleh Instansi, akan tetapi dengan bekerja sama baik dengan setiap unit terciptalah manajemen yang baik untuk dosen berkompeten yang mampu berkontribusi meluluskan lulusan yang kompeten dibidang bahasa Arab juga 3) Kendala yang dihadapi dalam penerapan manajemen SDM di PBA IAIC adalah kurang motivasi dari Dosen PBA apabila ada kesempatan untuk mengembangkan karier. Kurang kerjasama tim dalam menjalankan organisasi, yang mengakibatkan salah dalam komunikasi. Setelah adanya perencanaan dalam pelatihan terkadang bentroknya waktu para SDM dengan jam di luar jam mengajar di IAIC