PERANCANGAN PRODUK ALAT CUCI TANGAN OTOMATIS MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

Kegiatan mencuci tangan menjadi hal yang sangat diperlukan dalam era pandemi covid 19. Melalui era pandemi kita disadarkan untuk senantiasa menjaga tangan kita agar tetap bersih sehingga kesehatan tetap terjaga. Maka diperlukan alat cuci tangan yang memenuhi keinginan masyarakat. Dengan menggunakan metode Quality Function Deployment lalu membuat House Of Quality tahap pertama dari HOQ adalah mengidentifikasi Consumen Needs terharap alat cuci tangan dan juga untuk mengetahui spesifikasi part yang dibutuhkan untuk merancang alat cuci tangan. Diketahui bahwa ada beberapa keinginan masyarakat untuk alat cuci tangan yaitu mudah digunakan, memiliki bahan ringan, memiliki bahan yang kuat, ketahanan produk yang lama, air yang dikeluarkan hemat, memiliki indikator jika air habis dan output air yang stabil. Dari hasil keinginan konsumen maka didapatkan beberapa Technichal Requirement yang diperlukan untuk merancang alat cuci tangan dengan memiliki nilai importance rating sebagai berikut menggunakan sistem otomatis 34.29% dimensi baterai 7.14% memiliki bahan plastik 32.10% dimensi produk 3.82% pemberitahuan ketika air habis 10.89% Ukuran lubang keran 11.77%. Penelitian ini menghasilkan sebuah prototype alat cuci tangan otomatis dalam proses pembuatan sistem keran otomatis menggunakan sensor proximity sebagai pendeteksi tangan pengguna setelah tangan sudah terdetaksi maka sinyal akan dikirimkan menuju solenoid valve yang berfungsi sebagai pembuka dan penutup keran dan dibantu dengan pompa DC untuk mendorong keran agar menjadi lebih stabil. Setelah prototype terbentuk maka dilakukan tahap kedua dari HOQ yaitu menentukan posisi produk dengan produk produk pesaing yang sudah ada