PERBEDAAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA ANTARA METODE CERAMAH DENGAN METODE GUIDED NOTE TAKING PADA MATA PELAJARAN FIKIH KELAS VII MATERI SHALAT SUNNAH MUAKKAD DAN GHAIRU MUAKKAD (EKSPERIMEN DI MTS WATHONIYAH ISLAMIYAH KEBARONGAN)

Penerapan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai sangat penting untuk diperhatikan. Sebab metode pembelajaran merupakan salah satu faktor yang menyebabkan tinggi rendahnya hasil belajar kognitif siswa. Metode ceramah adalah metode yang paling sering diterapkan oleh guru dalam pembelajaran, tak terkecuali di MTs Wathoniyah Islamiyah Kebarongan. Padahal banyak metode pembelajaran aktif yang dapat diterapkan selain ceramah, diantaranya yaitu metode Guided Note Taking. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil belajar kognitif siswa antara metode ceramah dengan metode guided note taking pada mata pelajaran Fikih materi shalat sunnah muakkad dan ghairu muakkad. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen dengan desain penelitian eksperimen semu (quasi experimental design). Adapun metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji independent sample t–test untuk menguji hipotesis penelitian. Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji independent sample t–test maka diperoleh nilai signifikansi yang lebih kecil dari taraf signifikansi yang ditetapkan yait