PENDUGAAN AIR BAWAH TANAH DI DESA TANJUNG HARAPAN KECAMATAN MEUKEK KABUPATEN ACEH SELATAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK

Telah dilakukan pengukuran geolistrik tahanan jenis di Desa Tanjung Harapan Kecamatan Meukek Kabupaten Aceh Selatan, untuk mendapatkan kedalaman lapisan air bawah tanah berdasarkan nilai resistivitas. Pengukuran ini dilakukan pada tiga Lintasan (Barat- Timur), dengan panjang masing-masing yaitu. Lintasan 1 dan 3 dengan spasi elektroda 10 meter dan panjang Lintasan 300 meter dan Lintasan 4 dengan spasi elektroda 10 meter dan panjang Lintasan 240 meter. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode geolistrik tahanan jenis 2-D konfigurasi Wenner-Schlumberger. Alat yang digunakan adalah Auto Range Resistivity Meter dengan dua elektroda arus dan dua buah elektroda potensial. Pengolahan data dilakukan dengan. menggunakan software Res2dinv untuk mendapatkan penampang model resistivitas 2-D. Hasilnya menunjukkan bahwa lapisan air bawah tanah di Desa Tanjung Harapan, pada Lintasan 1 diduga terdapat pada kedalaman 12.8-18.5 meter dengan nilai resistivitasnya berkisar 0.0269-0.466 Om, Lintasan 3 pada kedalaman 12.8-18.5 meter dengan nilai resistivitasnya berkisar 0.0368-0.273 Om, dan Lintasan 4 pada kedalaman 7.50-24.9 meter dengan nilai resistivitasnya berkisar 0.260-211 Om.Kata kunci : Geolistrik, konfigurasi Wenner-Schlumberger, Resistivitas, Air Tanah, Model 2D