PENGEMBANGAN PAPAN PARTIKEL DARI TEMPURUNG KELAPA DENGAN MENGGUNAKAN PEREKAT RESIN EPOKSI

Papan partikel merupakan material yang tersusun atas filler sebagai penguat danmatriks sebagai pengikat. Dalam perkembangannya, papan partikel umumnya terbuatdari material berlignoselulosa seperti tempurung kelapa dan resin dengan kekuatantertentu. Penelitian ini menggunakan partikel tempurung kelapa sebagai filler danResin Epoksi (RE) sebagai matriks. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untukmengetahui pengaruh ukuran partikel dan komposisi perekat terhadap sifat mekanikserta fisis papan partikel. Penelitian dilakukan dengan memvariasikan ukuran partikeltempurung kelapa (60, 80, 100 dan 120 mesh) dan komposisi filler tempurung kelapa: perekat RE (70:30 wt%, 75:25 wt%, 80:20 wt%, dan 85:15 wt%) untuk mengetahuipengaruhnya terhadap sifat mekanik yaitu, Modulus of Elasticity (MOE), Modulus ofRupture (MOR), dan Kuat Tekan; sifat fisik berupa Kerapatan, Pengembangan Tebaldan Konduktivtas Termal. Papan partikel dibuat dengan teknik pressing pada tekanan9 ton selama 30 menit dan diuji sesuai standar yang ditetapkan ASTM. Hasil yangdiperoleh menunjukkan bahwa nilai MOE, MOR dan kuat tekan tertinggi berturut-turutbernilai 785.151kgf/mm2, 5.8311 kgf/mm2 dan 0.321 Mpa yang diperoleh pada papandengan ukuran partikel 120 mesh dan komposisi 70:30 wt%. Kerapatan dankonduktivitas termal tertinggi diperoleh pada ukuran partikel 120 mesh dan komposisi70:30 wt% yaitu 0.938 g/cm2 dan 0.0778 W/m2C) sedangkan Pengembangan Tebaladalah 1,164% yang dimiliki papan pada ukuran partikel 60 mesh dan komposisi 85:15wt%. Berdasarkan sifat-sifat yang dimilikinya, papan partikel tempurung kelapadengan perekat resin epoksi telah memenuhi standar yang ditetapkan ASTM.Kata Kunci: papan partikel, tempurung kelapa, resin epoksi, sifat mekanik, sifat fisik