Keefektifan Penerapan Metode Karya Wisata (Field Trip) pada Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Makassar. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

ABSTRAK NURJAYANTI KAHARUDDIN. 2013. Keefektifan Penerapan Metode Karya Wisata (Field Trip) pada Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Makassar. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar. (Dibimbing oleh Anshari dan Ramly). Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) kemampuan menulis puisi dengan penerapan metode karya wisata (field trip) siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar; (2) kemampuan menulis puisi tanpa penerapan metode karya wisata (field trip) siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar; (3) keefektifan metode karya wisata (field trip) pada kemampuan menulis puisi siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar. Rancangan atau desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar yang berjumlah 288 orang. Sampel penelitian ini adalah kelas X-7 berjumlah 32 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas X-9 sebanyak 32 orang sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan, yaitu tes. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif dan inferensial dengan menggunakan program SPSS versi 17. Hasil penelitian ini adalah (1) hasil pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan metode laboratorium sastra siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar dikategorikan belum memadai dengan tingkat persentase kemampuan hanya mencapai 10 orang (3,12%) yang mendapat nilai 75 ke atas. (2) hasil pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan metode karya wisata (field trip) siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar dikategorikan memadai dengan tingkat persentase (90,67%) yang mendapat nilai 75 ke atas atau sebanyak 29 orang, dan (3) ada perbedaann yang signifikan antara kemampuan menulis puisi dengan metode karya wisata (field trip) dan metode laboratorium sastra. Hal ini tampak pada nilai rata-rata dan ketuntasan. Nilai rata-rata kelas kontrol, yaitu 71,6 sedangkan pada kelas eksperimen lebih tinggi, yakni 84,5. Kesimpulannya adalah bahwa hipotesis diterima sehingga metode karya wisata (field trip) efektif diterapkan pada kemampuan menulis puisi siswa kelas X SMA Negeri 2 Makassar. Sesuai hasil penelitian diajukan saran: (1) Guru senantiasa menerapkan metode karya wisata (field trip) dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia, khususnya pada pembelajaran menulis puisi, hendaknya guru mempertimbangkan metode karya wisata (field trip) karena metode ini efektif diterapkan dalam meningkatkan kemampuan menulis puisi bagi siswa. (3) siswa hendaknya lebih giat berlatih membaca dan menulis puisi sehingga kemampuan menulis dapat lebih meningkat. Selain itu, siswa hendaknya pula lebih menanamkan sifat kerja sama sebagai aplikasi metode karya wisata (field trip) karena hal ini sangat berguna dalam kehidupan, baik di sekolah maupun di lingkungan sekitar. ABSTRACT NURJAYANTI KAHARUDDIN. 2013. The Effectiveness of Field Trip Method on Poetry Writing Skill of the Tenth Grade Students of SMA negeri 2 Makassar (supervised by Anshari and Ramly). This research aimed (1) to describe students’ poetry writing skill by implementing field trip method to the tenth grade students of SMA Negeri 2 Makassar; (2) to define students’ poetry writing skill without the implementation of field trip method to the tenth grade students of SMA Negeri 2 Makassar. This search is a descriptive quantitative research with experimental design. Population of this research is the whole tenth grade students in SMA Negeri 2 Makassar as much 288 students. The sample taken was 22 students from class X-7 as the experimental group and 32 students of class X-9 as the control group. Instrument of the research was a test, where the results of the test then analyzed through the technique of descriptive and inferential statistics analysis by the asistance of SPSS program version 17. The result indicated that (1) the students’ outcomes in poetry writing using literature laboratory method is not sufficient yet, where there are only 10 students (31%) who got score above 70; (2) the students’ outcomes in poetry writing using field trip method is already sufficient, where there are 29 students (90%) who got score above 70; and (3) there is a significant different between students who were taught by using literature laboratory method and by using field trip method. It can be seen from the score of students’ mastery, where in control class, students got 71,6 and in the experimental class was higher up to 84,5. Therefor, it can be concluded that the hyphothesis is accepted since the field trip method is effective to be conducted in poetry writing skill of the tenthgrade students of SMA Negeri 2 Makassar. Based on the result of the research, it is suggested that: (1) teacher can implement the field trip method in the teaching and learning of Indonesian language and literature, especially on the writing poetry lesson; (2) teacher can consider the field trip method to improve students’ skill in writing poetry;and (3) students can be more active in reading and writing poetry, therefore they will be proficient in writing poetry. In addition, students should be instilling the nature of cooperation as the application method of the field trip, because it is very useful in school and in the surrounding environment