Dampak Pandemi Covid-19 Dari Aspek Fisiologis dan Psikologis Terhadap Proses Latihan Atlet Bulu Tangkis

Munculnya wabah Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak kegiatan terhambat salah satunya kegiatan pelaksanaan latihan bulu tangkis di Kabupaten Klaten. Dengan berbagai macam hambatan yang muncul dan menghambat latihan di klub bulu tangkis banyak klub yang melakukan penyesuaian demi bisa berjalannya latihan di klub bulu tangkis. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dampak Pandemi Covid-19 dari aspek Fisiologis dan Psikologis terhadap proses latihan atlet bulu tangkis. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan 33 butir soal valid dari 33 butir soal yang dinilaikan kepada 7 ahli dengan menggunakan Aiken V, yang selanjutnya diperoleh nilai reliabilitas sebesar 0,913. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet yang masih aktif pada tiga klub bulu tangkis yang berada di kabupaten Klaten yaitu PB Saepro Badminton Club, PB Tunas Jaya, dan PB Aquarius diambil menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis deskriptif yang dituangkan dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak pandemi Covid-19 dari aspek fisiologis dan psikologis terhadap proses latihan atlet bulu tangkis di Kabupaten Klaten berdasarkan faktor fisiologis dengan persentase sebesar 48,62% masuk kategori cukup berdampak, Psikologis persentase sebesar 74,53% masuk kategori baik atau berdampak, Proses latihan persentase sebesar 43,95% masuk kategori cukup berdampak