Analisis Kesulitan Belajar Siswa Kelas V Pada Materi Bangun Ruang di SDN 138 Palembang

Matematika merupakan suatu pengetahuan yang diajarkan untuk memecahkan suatu masalah dalam kehidupan sehari-hari sehingga di perlukannya pemahaman yang lebih, tetapi sebagian besar siswa masih menganggap pelajaran matematika adalah pelajaran yang menyulitkan, begitu juga dengan siswa kelas V di SD Negeri 138 Palembang hal tersebut terlihat pada nilai pelajaran matematika siswa yang masih rendah yang tidak mencapai kriteria ketuntasan minimum (KKM). Permasalah yang akan dibahas pada penelitian ini yaitu, bagaiamana penyebab kesulitan belajar matematika pada siswa kelas V pada materi bangun ruang di SD Negeri 138 Palembang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan yang dialami oleh siswa kelas V terutama pada pelajaran bangun ruang, dan faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek 8 (delapan) siswa yang mengalami kesulitan belajar matematika. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data penelitian adalah dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan dengan reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), penarikan kesimpulan (verivication). Kesimpulan hasil penelitian ini adalah kesulitan yang dialami siswa adalah kekurangan pemahaman tentang simbol, nilai tempat, proses yang keliru dan perhitungan, faktor yang mempengaruhi kesulitan siswa yaitu faktor intenal dan eksternal, faktor internal yang meliputi sikap siswa terhadap pelajaran, minat serta motivasi dalam belajar matematika yang masih rendah, dan faktor eksternal yang meliputi faktor keluarga, lingkungan dan faktor pendidik