HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG PEMBELAJARAN PKTQ (PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN DAN TAHSINUL QUR’AN) DENGAN PERILAKU KEAGAMAAN MAHASISWA PADA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

Latar belakang penelitian ini adalah persepsi terhadap pembelajaran PKTQ sangatlah penting bagi pengurus PKTQ karena mampu menjadi bahan evaluasi dan mampu berdampak positif terhadap perilaku keagamaan mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Hubungan antara Persepsi tentang Pembelajaran PKTQ (Pengembangan Kepribadian dan Tahsinul Qur‟an) dengan Perilaku Keagamaan Mahasiswa pada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, untuk mengetahui seberapa besar Hubungan Persepsi Mahasiswa tentang Pembelajaran PKTQ (Pengembangan Kepribadian dan Tahsinul Qur‟an) terhadap Perilaku Keagamaan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, dan untuk mengetahui kontribusi Persepsi Mahasiswa tentang Pembelajaran PKTQ (Pengembangan Kepribadian dan Tahsinul Qur‟an) terhadap Perilaku Keagamaan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kuantitatif Populasi penelitian ini adalah mahasiswa FITK yang mengikuti program PKTQ tahun 2017. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Random Sampling karena populasinya lebih dari 100 maka dapat diambil 10-15% atau 20-55%. Sehingga peneliti menggunakan 20% sampel dari jumlah populasi yaitu 80 mahasiswa atau responden dari anggota populasi tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis instrumen meliputi analisis validitas dan reliabilitas. Hasil uji reliabilitas menunjukkan koefisien reliabilitas sebesar 0,816 dan 0,900, dengan demikian angket dinyatakan reliabel. Analisis data meliputi analisis deskriptif dan analisis korelasi Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Persepsi Mahasiswa tentang Pembelajaran PKTQ tergolong cukup baik dan bernilai positif, dengan presentase 31,3% dan berada pada interval 53-58. 2) Tingkat Perilaku Keagamaan mahasiswa tergolong cukup baik dan bernilai positif dengan presentase 32,5% dan berada pada interval 84-93. 3) Tingkat hubungan persepsi mahasiswa tentang pembelajaran PKTQ terhadap perilaku keagamaan adalah 14,2% sehingga berkontribusi yang cukup baik dalam mempengaruhi perilaku keagamaan mahasiswa