PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA, DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Laporan Keuangan Pemerintahan Daerah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berhasil mendapatkan opini WTP dari BPK selama 10 tahun berturut semenjak tahun 2010. Pada tahun 2018, menurut Bahrullah selaku Wakil Ketua BPK Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) mendapatkan beberapa rekomendasi dan catatan kecil. Hal ini tentunya dipengaruhi berbagai faktor yang sangat menarik untuk diteliti lebih jauh. Fenomena ini menggambarkan masih diperlukannya peningkatan kualitas laporan keuangan yang ada pada pemerintah daerah. Salah satu faktor yang dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan, yaitu dengan mengoptimalkan penerapan Sistem Informasi Akuntansi Pemerintah Daerah, Pemanfaatan Teknologi Informasi, Kompetensi Sumber Daya Manusia, dan Penerapan Sistem Pengendalian Internal terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi DIY.Subjek dalam penelitian adalah seluruh pegawai BPKAD DIY yang terlibat dalam bidang keuangan menggunakan Model pengujian pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan SPSS 25. Kuesioner dibagikan sebanyak 12 responden dan melakukan pengambilan data melalui Teknik wawancara sebanyak 6 orang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan sistem informasi akuntansi pemerintah daerah, pemanfaatan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia, dan sistem pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta