PUSAT REHABILITASI PSIKOSOSIAL WANITA DAN ANAK KORBAN KEKERASAN DI SEMARANG

Banyaknya kasus kekerasan yang terjadi di Indonesia termasuk Provinsi Jawa Tengah tepatnya di Kota Semarang memiliki jumlah kasus kekerasan tertinggi dari tahun ke tahun semakin banyak korban yang berdampak dari kasus kekerasan ini khususnya para wanita dan kanak - kanak dengan jumlah korban yang banyak. Dari kasus kekerasan yang terjadi tentunya akan memiliki dampak bagi psikologis dan sosialnya, maka perlunya bangunan sebagai tempat untuk memulihkan kembali psikis dan sosial korban akibat dari kasus kekerasan yang dialaminya. Sudah adanya Pusat Pelayanan Terpadu pemberdayaan dan Perlindungan Anak di bebrapa provinsi di Indonesia, akan tetapi belum adanya tempat yang dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk tempat memulihkan keadaan psikis dan sosial korban seperti semula pelayanan yang ada hanya berupa pengaduan, konseling, rehabilitasi sosial tetapi tidak dilengkapi dengan fasilitas sesuai dengan kebutuhan korban. Untuk itu dibuatnya rancangan bangunan Pusat Rehabilitasi Psikososial wanita dan anak korban kekerasan di Kota Semarang dimana dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk proses penyembuhan psikis dan sosial korban akibat dari kasus kekeresan yang dialaminya. Bangunan ini berlokasi di Kota Semarang dimana Kota Semarang termasuk jumlah korban wanita dan anak – anak yang lumayan banyak, untuk itu dengan adanya bangunan ini dapat membantu para korban tindak kekerasan bisa menjadi bermanfaat. Pusat Rehabilitasi Psikososial Wanita dan anak korban kekerasan di Semarang dibuat dengan pendekatan Multi Sensori dan Terapeutik environment , dimana hubungan antara manusia dan lingkungan juga perlu dipertimbangkan. Bagaimana kondisi lingkungan yang mendukung sehingga pengguna didalam bangunan tersebut merasa nyaman terutama pada korban kasus kekerasan ini tentunya bangunan dengan mempertimbangkan lingkungan untuk proses menjalani terapi dimana disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Dengan menciptakan lingkungan terapi yang dapat membantu korban agar merasa nyaman baik secara fisik maupun psiki