PERAN GURU PAI DALAM MEMBENTUK KARAKTER PESERTA DIDIK DI SMPN I NGANTRU TULUNGAGUNG

ABSTRAK Siti Nurlailil Fauziah. 12201183188. Peran Guru PAI dalam membentuk Karakter Peserta didik di SMPN I Ngantru Tulungagung. Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing: Muhammad Dwi Toriyono, S.Pd.I.,M.Pd. Kata Kunci: Peran Guru PAI, Karakter, Peserta didik Gaya modernitas akibat globalisasi membawa dampak pendidikan. Akhirnya banyak perilaku menyimpang dari nilai-nilai Ajaran Agama Islam. Guru tidak hanya menguasai, profesional menyampaikan materi, tetapi menjadi pusat teladan penuh, serta harus pandai mengevaluasi. Oleh karena itu, perlu adanya penelitian peran guru PAI dalam membentuk karakter peserta didik, agar pendidikan berhasil menjadikan peserta didik yang berkarakter. Tujuan Penelitian ini untuk Mendeskripsikan Peran Guru PAI sebagai Uswatun Hasanah, Demonstrator dan Evaluator dalam membentuk Karakter Peserta didik di SMPN I Ngantru Tulungagung. Sehingga dapat menyajikan data apa saja peran guru PAI untuk membentuk karakter peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber datanya dari kepala sekolah, waka kurikulum, guru Pai, peserta didik. Teknik pengumpulan data yaitu teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Analisis data dimulai reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan kepercayaan (perpanjangan keikutsertaan, triangulasi) keteralihan, kebergantungan dan kepastian. Hasil penelitian ini. Pertama, Peran Guru PAI sebagai Uswatun Hasanah meliputi: a) Guru menunjukkan perilaku berwibawa secara Murni kepada peserta didik. b) Guru Membiasakan Perilaku Berkarakter Jangka Panjang.c) Guru membuat program yang menghasilkan terbentuknya karakter peserta didik melalui beberapa program yang dibuat oleh guru. Kedua, Peran Guru PAI sebagai Demonstrator meliputi: a) Guru merancang pembelajaran secara menarik dan menyenangkan karena didukung dengan penguasaan strategi, metode, model, teknik dan taktik. b) Guru menerapkan pembelajaran dengan aktif dan kreatif, agar peserta didik tidak jenuh saat proses pembelajaran berlangsung. c) Guru menggunakan alat peraga secara langsung pada materi yang memerlukan kegiatan praktik, untuk memudahkan peserta didik memahami materi. Ketiga, Peran Guru PAI sebagai Evaluator meliputi: a) Guru merancang alat pengukur yang sesuai untuk menilai program pembelajaran. b) Guru bersama dengan guru lain sesama profesi melaksanakan evaluasi pembelajaran.c) Guru memberikan interpretasi kompetensi yang telah dicapai peserta didi