MANAJEMEN STRATEGIS DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN AL-QUR’AN (Studi Multikasus di SMP Tahfidz Ar-Rasyid Tulungagung dan SMP Darrussalam Tulungagung)

Disertasi berjudul “Manajemen Strategis dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Al-Qur’an (Studi Multikasus di SMP Tahfidz Ar Rasyid Tulungagung dan SMP Darrussalam Tulungagung)” ditulis oleh Dewi Ratnawati dengan promotor Prof. Dr. H. Maftukhin, M.Ag. dan Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I. Kata Kunci : Manajemen Strategis, Kualitas Pendidikan, Pendidikan Al-Qur’an. Penelitian ini berawal dari fenomena unik yang tidak ditemukan di lembaga pendidikan umum lainnya terkait manajemen strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an di SMP Tahfidz ArRasyid Tulungagung dan SMP Darrussalam Tulungagung meliputi tersedianya pendidik yang terstandarisasi Al-Qur’an, adanya target tahfiz 15 juz dan 2 juz akhir sebagai tiket kelulusan, adanya jiwa pemimpin inovatif dan transformatif, adanya penanam perilaku qurani, adanya kolaborasi antara pendidik dan wali murid, adanya sarana prasarana penunjang program pendidikan Al-Qur’an, adanya peraturan wajib asrama selama pendidikan, adanya peraturan larangan membawa gadget sebagai alternatif untuk mencegah salah satu faktor penghambat pendidikan Al-Qur’an, serta pendampingan khusus bagi peserta didik yang sulit untuk mengikuti proses pendidikan Al-Qur’an. Pertanyaan penelitian diantaranya yaitu 1. Bagaimana formulasi strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an 2. Bagaimana implementasi strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an 3. Bagaimana evaluasi strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an. Metode penelitian yang digunakan peneliti meliputi pendekatan kualitatif. Jenis penelitian studi kasus. Instrumen peneliti sendiri. Lokasi penelitian di SMP Tahfidz Ar Rasyid Tulungagung dan SMP Darrussalam Tulungagung. Sumber data kepala sekolah, waka, asatiz, siswa atau santri, peristiwa, serta berkas atau dokumen yang berkenaan dengan fokus penelitian. Pengumpulan data, wawancara, observasi partisipasi pasif, serta dokumen. Analisis meliputi analisis dalam kasus dan lintas kasus. Pengecekan keabsahan data meliputi standar kredibilitas, standar transferabilitas, standar dependabilitas, dan standar konfirmabilitas. Temuan peneliti. Pertama, formulasi strategis meliputi analisis internal eksternal, strategi I pengembangan program, strategi II penetapan target hafalan perjenjang jilid, perjenjang juz, dan persemester, serta strategi III pengadaan standarisasi bacaan AlQur’an anak didik melalui pemberian bimbingan khusus bagi anak didik yang tidak lancar atau belum mampu baca Al-Qur’an. Kedua, implementasi strategis meliputi implementasi strategi I (implementasi program menulis, membaca, menghafal Al-Qur’an, dan berperilaku qurani), implementasi strategi II target hafalan perjenjang jilid, perjenjang juz, dan persemester, serta implementasi strategi standarisasi bacaan Al-Qur’an anak didik melalui pemberian bimbingan khusus bagi anak didik yang tidak lancar atau belum mampu baca Al-Qur’an. Ketiga, evaluasi strategis meliputi evaluasi strategi I (evaluasi pelaksanaan menulis, membaca, menghafal AlQur’an, dan berperilaku qurani), evaluasi strategi II pelaksanaan target hafalan perjenjang jilid, perjenjang juz, dan persemester, serta evaluasi strategi pelaksanaan standarisasi bacaan Al-Qur’an anak didik melalui pemberian bimbingan khusus bagi anak didik yang tidak lancar atau belum mampu baca Al-Qur’an