Online shop dan perubahan gaya hidup masyarakat muslim di masa pandemi: perspektif teori masyarakat konsumsi Jean Baudrillard di Dusun Mulung, Desa Karangtinggil, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan

Penelitian ini meneliti tentang penggunaan online shop dan gaya hidup masyarakat muslim di masa pandemi, penggunaan online shop saat ini telah berkembang pesat. Perkembangan E-commerce yang telah banyak mengalami kemajuan di manfaatkan masyarakat dalam melakukan pemenuhan kebutuhan, terutama dimasa pandemi saat ini, sehingga menciptakan suatu fenomena baru dalam mempengaruhi gaya hidup masyarakat. Untuk dapat memberikan penjelasan gaya hidup yang berpengaruh pada perilaku konsumsi masyarakat ini dapat dianalisis menggunakan salah satu konsep utama masyarakat konsumsi dari tokoh Postmodern Jean Baudirillard. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui Penggunaan aplikasi online shop pada masyarakat Dusun Mulung, Desa Karangtinggil, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, sehingga berpengaruh pada gaya hidup dan kegiatan konsumsinya (2) Mengetahui bagaimana pandangan mayoritas masyarakat yang beragama muslim di Dusun Mulung, Desa Karangtinggil, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan pada berkembangnya penggunaan dan kegiatan berbelanja melalui online shop. Metode yang digunakan adalah kualitatif, jenis penelitian Fenomenologi dengan menggunakan wawancara mendalam dan dokumentasi. Pemilihan subjek penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Teori yang digunakan untuk menganalisis data adalah teori masyarakat konsumsi dengan tokoh Jean Baudilliard. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pengunaan aplikasi online shop dikalangan masyarakat Dusun Mulung saat ini banyak dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan terutama kebutuhan yang bersifat sekunder. Masyarakat Dusun Mulung dapat menggunakan aplikasi belanja online, hal ini di karenakan diantara masyarakat satu dengan yang lainnya saling melakukan interaksi dan saling membantu dalam memahami penggunaan teknologi berbasis online. Factor yang melatar belakangi masyarakat melakukan pembelian online didasarkan pada suatu kebutuhan atau Hasrat/keinginan. (2) Pandangan masyarakat muslim Dusun Mulung pada pemanfaatan media online shop terutama di masa pandemic saat ini dianggap sebagai suatu alternatif karena mengingat adanya pembatasan kegiatan masyarakat yang diakibatkan oleh adanya virus covid-19. Masyarakat muslim Dusun Mulung menganggap bahwa pembelian barang melalui online shop dengan memiliki Batasan dapat mencerminkan nilai-nilai syariat Islam terutama dalam proses melakukan transaksi jual beli. (3) Dalam menganalisis penggunaan aplikasi belanja online shop dari pandangan Jean Baudrillard sendiri saat ini masyarakat lebih cenderung melakukan konsumsi berdasarkan pada hasrat atau keinginan dibanding kebutuhan, tanda (sign) menjadi suatu alasan masyarakat melakukan kegiatan konsumsi untuk menunjukkan statusnya dimasyarakat