Faktor-faktor yang memengaruhi impor kedelai di Indonesia

Ketidakmampuan suatu negara dalam menyediakan kebutuhan kedelai terjadi akibat negara tersebut tidak dapat memproduksi secara efisien, sehingga hasil panen kedelai dalam negeri selalu defisit untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Suatu negara akan melakukan impor karena produksi dalam negeri tidak mampu mencukupi kebutuhan sendiri atau bahkan negara sendiri tidak mampu memproduksi. Rumusan Masalah dalam penelitian ini apakah produksi, jumlah penduduk, dan produk domestik bruto berpengaruh terhadap impor kedelai di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh produksi, jumlah penduduk, dan produk domestik bruto. Teori yang digunakan dalam penelitian ini berhubugan dengan bidang ilmu ekonomi yang membahas tentang faktor-faktor yang memengaruhi impor kedelai yaitu produksi, jumlah penduduk, dan produk domestik bruto. Impor adalah kegiatan memasukan barang dari luar daerah Indonesia atau dikenal juga dengan sebutan daerah pabean kedalam daerah Indonesia baik secara legal maupun illegal disebut juga barang impor. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Populasi dan sampel yang digunakan adalah sebanyak 30 sampel. Pengolahan data menggunakan aplikasi SPSS 23. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, uji normalitas, uji asumsi klasik, uji hipotesis, analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa jumlah penduduk berpengaruh terhadap impor kedelai di Indonesia sedangkan produksi dan PDB tidak berpengaruh terhadap impor kedelai di Indonesia. Secara simultan produksi, jumlah penduduk dan PDB berpengaruh terhadap impor kedelai di Indonesia