Penggunaan media pembelajaran scrapbook untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pengaruh perubahan cuaca terhadap kehidupan manusia di Kelas III Sd Negeri 200515 Pijorkoling Kota Padangsidimpuan

Latar belakang masalah ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas III SD Negeri 200515 Pijorkoling kota Padangsidimpuan karena kurang menariknya proses pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara proses pembelajaran yang dilakukan hanya menggunakan buku sebagai sumber pembelajaran yang menyebabkan siswa merasa jenuh dan kurang tertarik mendengarkan pelajaran yang disampaikan. Hal tersebut memberi dampak kepada hasil belajar siswa. Maka dari itu, perlu diadakan perubahan pada proses pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Adapun solusi yang diberikan peneliti adalah penggunaan media scrapbook yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada materi pengaruh perubahan cuaca terhadap kehidupan manusia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkannya media pembelajaran scrapbook. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan model Kurt Lewin yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini terdiri dari pra siklus, siklus I terdiri dari dua kali pertemuan, sedangkan siklus II terdiri dari sekali pertemuan. Subjek penelitian berjumlah 27 siswa. Instrumen pengumpulan data pada penelitian ini adalah butir soal tes hasil belajar kognitif dan lembar observasi. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan penggunaan media pembelajaran scrapbook. Pada pra siklus jumlah siswa yang tuntas sebanyak 6 siswa dengan persentase ketuntasan 22,22% dan nilai rata-rata kelas 41,29. Pada siklus I pertemuan I hasil belajar siswa meningkat dengan nilai rata-rata 59,25 dan persentase ketuntasan 44,44% jumlah siswa yang tuntas sebanyak 12 siswa. Kemudian pada siklus I pertemuan II jumlah siswa yang tuntas sebanyak 15 dengan nilai rata-rata 71,11 dan persentase ketuntasan 55,55%. Pada siklus II jumlah siswa yang tuntas sebanyak 23 siswa dengan nilai rata-rata 82,40 dan persentase ketuntasan 85,18%