KREATIVITAS GURU DALAM PENINGKATAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 10 SAROLANGUN

Kreativitas guru agama adalah kemampuan untuk menemukan pemikiran tentang ide-ide baru dalam pemecahan masalah-masalah yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, khususnya pengetahuan tentang pendidikan agama Islam, Oleh karena itu guru yang kreatif harus mempunyai rasa tertarik untuk mencari tentang perkembangan pendidikan Islam pada saat ini dan akan datang sebagai Usaha untuk meningkatkan efektifitas pendidikan agama Islam. Penelitian ini mendiskripsikan Kreativitas Guru Dalam Peningkatan Efektifitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 10 Sarolangun,Seperti: Bagaimana guru mengoptimalkan pembelajaran, metode pembelajaran,menggunakan teknologi dan mengembangkan sember belajar ,tantangan dan hambatan terhadap peningkatan kreativitas guru ,Serta Implikasi guru dalam Peningkatan kreativitas dalam Efektifitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam secara Efektif Penelitian ini menggunakan metode diskriptif kualitatif, pengumpulan data secara natural setting (kondisi alamiah), sumber data primer dan teknik pengumpulan data lebih banyak pada observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi.Data diolah dan dianalisa menggunakan teknik Miles dan Huberman. Penelitian dilakukan pada kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 10 Sarolangun Provinsi Jambi. Hasil penelitian yang ditemukan adalah Kreativitas Guru Dalam Peningkatan Efektifitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 10 Sarolangun cukup baik, karena guru Pendidikan Agama Islam pada umumnya mampu; kreatif dalam mengoptimal pembelajaran, menggunakan metode pembelajaran, melaksanakan pengajaran dengan menggunakan Teknologi,mengembangkan sumber belajar, dan melaksanakan penilaian pengajaran dengan tepat. Faktor penghambat adalah Alokasi waktu Pendidikan Agama Islam sangat terbatas, Kurangnya sarana penunjang Kurangnya kesadaran peserta didik terhadap pentingnya manfaat materi yang diajarkan, Kesadaran guru, khususnya guru Pendidikan Agama Islam untuk memahami makna, model pembelajaran yang kreativ Faktor pendukung :Kemampuan guru mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada dengan baik,Kerja sama antar sesama guru cukup baik. Upaya yang dilakukan guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kreatifitasnya dalam melaksanakan pembelajaran dengan cara Melaksanakan workshop/pelatihan keguruan secara internal di sekolah, Mengaktifkan guru dalam pelaksanaan musyawarah guru mata pelajaran (MGMP)