PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) , DANA ALOKASI UMUM (DAU) DAN BELANJA MODAL TERHADAP TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH PADA KABUPATEN/ KOTA DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pendapatan asli daerah, dana alokasi umum dan belanja modal terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa data Realisasi APBD Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2017-2019 yang diperoleh dari BPK Republik Indonesia. Sampel penelitian ini meliputi 17 kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini menggunakan teknik Non Probability Sampling. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan metode analisis data uji asumsi klasik. Hipotesis dalam penelitian ini menggunakan regresi linier berganda yaitu uji t, uji F dan uji R dengan menggunakan alat analisis SPSS versi 26. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendapatan asli daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah . Dana alokasi umum berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Belanja Modal berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah. Secara simultan pendapatan asli daerah, dana alokasi umum dan belanja modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah