Pengaruh Manajemen Sarana Prasarana Workshop Dan Kompetensi Tenaga Instruktur Terhadap Vocational Skill Siswa SMK Kristen Tagari

Peningkatan vocational skill (kecakapan vokasional) siswa SMK Kristen Tagari melalui manajemen sarana prasarana workshop dan kompetensi tenaga instruktur secara lebih profesional selaras dengan visi, misi dan tujuan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Pendekatan kuantitatif bertujuan untuk menguji teori, membangun fakta, menunjukkan hubungan antar variabel, memberikan deskripsi statistik, menaksir dan meramalkan hasilnya, yang sesuai dengan hakekat penelitian mengenai hubungan antar variabel-variabel dalam penelitian ini. Terdapat 3 (tiga) variabel dalam penelitian ini yang terdiri atas 2 (dua) variabel X (variabel bebas) dan variabel Y (variabel terikat), di mana X1 adalah Manajemen Sarana Prasarana Workshop, X2 adalah Kompetensi Tenaga Instruktur dan Y adalah Vocatioal Skill Siswa. Pengumpulan data dilakukan peneliti dengan membagikan kuesioner kepada responden penelitian. Hasil penelitian menjelaskan bahwa Korelasi variabel Manajemen Sarana Prasarana Workshop dengan variabel Vocational Skill Siswa sebesar 0,658 sehingga berada pada kategori kuat, hubungan kedua variabel linear dan positif; Korelasi variabel Kompetensi Tenaga Instruktur dengan variabel Vocational Skill Siswa sebesar 0,612 sehingga berada pada kategori kuat, hubungan kedua variabel linear dan positif; Terdapat korelasi positif antara variabel Manajemen Sarana Prasarana Workshop dan variabel Kompetensi Tenaga Instruktur dengan variabel Vocational Skill Siswa pada SMK Kristen Tagari. Berdasarkan hasil regresi linear ganda terlihat bahwa jika kemampuan variabel Manajemen Sarana Prasarana Workshop dan variabel Kompetensi Tenaga Instruktur mengalami peningkatan maka Vocational Skill Siswa pada SMK Kristen Tagari juga meningkat. Katakunci : vocational skill, manajemen, kompetensi./ One of the objectives, vision, and mission of SMK Kristen Tagari is increasing vocational skill of its student, especially through workshop facilities management and instructor’s competence. This study used descriptive and verification methods with a quantitative research approach. Quantitative research is used to test the theory, collect facts, to show the relation among variables, describe statistic result, also to show and explain the result of the aims in this study in which to know the relations among the variables. This study has three variables, there are: Workshop facilities management as independent variables (X1); Instructor’s competence as independent variables (X2); and Student vocational skill as dependent variables (Y). Data is collected by using questionnaires. The result of this study shows that: The value of correlation between Workshop facilities management and Student vocational skill is 0,612 that represent a strong and positive correlation between them; The value of correlation between instructor’s competence and Student vocational skill is 0,612 that represent a strong and positive correlation between them; Both of Workshop facilities management and Instructor’s competence have positive correlation with Student vocational skill. Another result is shown by Multiple Regression Analysist, it shows if Workshop facilities management and Instructor’s competence are increased, so that does Student vocational skill in SMK Kristen Tagari. Keywords: vocational skills, management, competenc