ANALISIS KETAHANAN HIDUP PASIEN COVID-19 DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN TAHUN 2020

Tujuan Kabupaten Padang Pariaman merupakan salah satu kabupaten terdampak COVID-19 dengan angka kematian tertinggi di Sumatera Barat tahun 2020, dengan Case Fatality Rate (CFR) sebesar 3,68 %. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketahanan hidup pasien COVID-19 di Kabupaten Padang Pariaman tahun 2020 beserta faktor risiko yang memengaruhinya. Metode Desain penelitian yang digunakan adalah cohort restropective dan merupakan penelitian kuantitatif. Dengan populasi semua orang yang positif COVID-19 pada tahun 2020 di Kabupaten Padang Pariaman. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling, dan didapatkan sampel sebanyak 226 orang. Data yang digunakan merupakan data sekunder dari Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman tahun 2020. Kemudian data diolah dengan analisis univariat, bivariat (cox regression) dan multivariat (cox proportional hazard). Hasil Sebanyak 12,8 % pasien mengalami event (kematian), dengan nilai incidence rate 0,008.Terdapat adanya hubungan ketahanan hidup berdasarkan umur (p-value, jenis kelamin, pekerjaan, riwayat komorbid dan jumlah komorbid. Pekerjaan, riwayat komorbid dan jumlah komorbid merupakan varibel confounder. Faktor risiko yang paling dominan memengaruhi ketahanan hidup pasien COVID-19 adalah umur ( p-value =0,008 HR =2,698). Kesimpulan Pasien dengan kelompok umur >60 tahun, berjenis kelamin laki-laki , bekerja sebagai petugas kesehatan, memiliki komorbid dan beberapa jumlah komorbid, memiliki peluang hidup yang lebih berisiko mengalami kematian. Disarankan kepada dinas kesehatan agar memberikan perhatian khusus dalam penanganan pasien COVID-19 selama isolasi pada kelompok berisiko seperti lanjut usia dan mempunyai komorbid