SMA Negeri 1 Tilatang Kamang: Dari Sekolah Filial Sampai Menjadi Sekolah Rujukan Tahun 1982-2019.

Skripsi ini membahas tentang sejarah SMA Negeri 1 Tilatang Kamang: Dari Sekolah Filial Sampai Menjadi Sekolah Rujukan Tahun 1982-2019. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan proses terbentuknya SMA Negeri 1 Tilatang Kamang dari sekolah filial menjadi sekolah induk, hingga menjadi sekolah yang berprestasi. Skripsi ini termasuk dalam kategori sejarah pendidikan karena mengkaji proses pendidikan yang berkesinambungan yang terjadi pada SMA Negeri 1 Tilatang Kamang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan melalui tahap heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Heuristik merupakan tahap awal mengumpulkan sumber-sumber yang diteliti. Penulis mengumpulkan sumber berupa arsip-arsip SMA Negeri 1 Tilatang Kamang, seperti dokumen-dokumen sekolah, foto-foto, berita dan artikel yang mengenai SMA Negeri 1 Tilatang Kamang. Selain itu digunakan juga sumber lisan yang diperoleh melalui wawancara dengan orang�orang yang terlibat, seperti kepala sekolah, guru-guru, siswa, dan alumni. Setelah itu sumber dikritik untuk menguji keabsahannya, kemudian diinterpretasikan dengan menggabungkan fakta-fakta yang didapatkan menjadi sebuah karya sejarah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa latar belakang berdirinya SMA Negeri 1 Tilatang Kamang bermula dari musyawarah masyarakat, guru-guru dan tokoh pemerhati pendidikan pada tanggal 15 Januari 1978. Musyawarah itu membicarakan tentang masa depan dan kelanjutan pendidikan para siswa tamatan SMP di Tilatang Kamang. Hasil musyawarah itu membentuk Yayasan Tuanku Nan Renceh, kemudian digantikan oleh Panitia Perencana Pembangunan SMA Tilatang Kamang pada tahun 1980. Pada tahun 1982 SMA Tilatang Kamang didirikan dengan status filial dari SMA Negeri 1 Bukittinggi dan proses belajar mengajar dilakukan di sekolah itu. Hal ini berlangsung sampai selesainya pembangunan gedung SMA Tilatang Kamang di Tilatang Kamang. Pada tahun 1983 status negeri sudah tersemat pada SMA Tilatang Kamang dan berganti menjadi SMA Negeri 1 Tilatang Kamang. Setelah 13 tahun kemudian, SMA Negeri 1 Tilatang Kamang terpilih menjadi sekolah induk untuk SMA Negeri 1 Palupuh pada tahun 1996, kemudian terpilih lagi menjadi sekolah induk untuk SMA Negeri 1 Kamang Magek pada tahun 1999, dan SMA Negeri 2 Tilatang Kamang pada tahun 2002. Kehadiran SMA Negeri 1 Tilatang Kamang memberikan arti penting dalam merubah pandangan masyarakat Tilatang Kamang. Sebelumnya sebagian besar anak�anak Tilatang Kamang bersekolah hanya sampai tingkat SMP, maka sejak hadirnya SMA ini mereka dapat melanjutkan pendidikan. Bahkan, sepuluh tahun terakhir sudah banyak yang melanjutkan pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi