FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ABORTUS DI RSUP Dr. M. DJAMIL PADANG PERIODE TAHUN 2018-2020

Latar Belakang dan Tujuan Penelitian Abortus merupakan salah satu penyebab perdarahan yang terjadi sebesar 10% dari seluruh kehamilan dan sebagian besar keguguran terjadi pada awal kehamilan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian abortus di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil Padang tahun 2018-2020. Metode Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain Cross Sectional, dilakukan di Instalasi Rekam Medis Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil Padang dari tahun 2018-2020 Populasi dan sampel penelitian adalah seluruh data ibu hamil yang mengalami abortus sebanyak 94 orang. Pengumpulan data diambil dari rekam medis pasien. Analisis data secara univariat, bivariat (uji chi square) dan multivariat (analisis regresi logitik). Hasil Hasil penelitian menunjukkan 57,1% responden mengalami abortus inkomplit. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan antara umur (p=0,012), jarak kehamilan (p=0,002), tidak terdapat hubungan paritas (p=0,398), usia kehamilan (p=0,404), riwayat abortus (p=0,086) dan hipertensi (p=0,406) dengan kejadian abortus di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2018 - 2020. Hasil analisis multivariat faktor yang dominan yaitu jarak kehamilan dengan nilai OR= 3,502. Kesimpulan Terdapat hubungan antara umur ibu dan jarak kehamilan dengan kejadian abortus dan tidak terdapat hubungan antara paritas, usia kehamilan, riwayat abortus dan hipertensi dengan kejadian abortus. faktor yang memiliki pengaruh paling dominan dengan kejadian abortus yaitu jarak kehamilan