PEMANFAATAN TANAMAN REFUGIA UNTUK KONSERVASI SERANGGA PREDATOR DAN PARASITOID SERTA PENGARUHNYA TERHADAP POPULASI HAMA TANAMAN PADI

Penanaman tanaman refugia di sekitar pertanaman padi sebagai media konservasi serangga predator dan parasitoid sangat penting dalam pengendalian hama. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pemanfaatan tanaman Zinnia elegans, Tagetes erecta dan Celosia sp., sebagai media konservasi serangga predator dan parasitoid serta pemanfaatannya mengendalikan populasi hama padi. Penelitian ini dilaksanakan di areal persawahan organik di Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat dan Laboratorium Bioekologi Serangga Fakultas Pertanian Universitas Andalas pada bulan November 2019 sampai dengan April 2020. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 kelompok dengan dua tahap percobaan. Tahap percobaan dalam penelitian ini meliputi: 1. penanaman tanaman refugia di sekitar pertanaman padi dan 2. pemangkasan tanaman refugia (Celosia sp.) pada fase vegetatif, generatif awal, generatif dan panen tanaman padi. Variabel pengamatan dalam penelitian ini meliputi pertumbuhan tanaman padi (tinggi tanaman dan jumlah anakan padi), pertumbuhan tanaman refugia (tinggi tanaman dan jumlah bunga refugia), peran serangga, keanekaragaman serta kemerataan serangga dan berat gabah kering panen. Hasil pengamatan pada tahap pertama diketahui bahwa; penanaman tanaman refugia Z. elegans, T. erecta dan Celosia sp.di sekitar pertanaman padi berpengaruh terhadap jumlah individu, indeks keanekaragaman serangga predator dan parasitoid, pertumbuhan dan produksi tanaman padi. Indeks keanekaragaman serangga, pertumbuhan dan produksi tanaman padi yang ditanami tanaman Celosia sp., lebih tinggi daripada tanaman Z. elegans, T. erecta dan tanpa refugia. Pemangkasan tanaman Celosia sp. di sekitar pertanaman padi dapat meningkatkan kemampuan predator dan parsitoid dalam mengendalikan herbivora. Pemangkasan tanaman Celosia sp. pada fase pertumbuhan tanaman padi yang berbeda mempengaruhi indeks keanekaragaman serangga predator dan parasitoid di pertanaman padi. Indeks keanekaragaman predator dan parasitoid di pertanaman padi pada waktu pemangkasan refugia fase panen lebih tinggi daripada fase vegetatif, generatif awal dan generatif