Isolasi dan karakterisasi senyawa metabolit sekunder dari ekstrak etil asetat daun salam (Syzygium polyanthum (Wight) Walp)

Tanaman salam (Syzygium polyanthum (Wight) Walp) merupakan tanaman dari famili Myrtaceae dan genus Syzygium, yang banyak digunakan sebagai obat tradisional untuk mengobati hipertensi, maag, diare, penyakit kulit, menurunkan kolesterol, mengontrol kadar asam urat dan diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi senyawa metabolit sekunder dari ekstrak etil asetat daun salam. Isolasi senyawa metabolit sekunder dilakukan dengan cara kromatografi kolom dan karakterisasi dengan spektrofotometer Ultravolet-Visible (UV-Vis) dan Fourier Transform Infrared (FTIR). Senyawa hasil isolasi berupa padatan putih sebanyak 0,0082 g dengan titik leleh 190-192°C. Hasil identifikasi profil fitokimia pada plat KLT dengan pereaksi Liebermen-Burchard (LB) menunjukkan senyawa tersebut merupakan golongan triterpenoid. Hasil analisa spektrum UV-Vis memperlihatkan satu serapan maksimum pada panjang gelombang 221 nm yang menunjukkan adanya transisi elektron π-π* dari ikatan C=C yang tidak berkonjugasi dan hasil analisa spektrum FTIR menunjukkan adanya gugus -OH, C-O (alkohol), C=C(alkena), C-H alifatik dan geminal dimetil